Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Pelanggaran HAM

PBB Sebut Seperempat Umat Manusia Tinggal di Daerah Konflik

Foto : ISTIMEWA

VOLKER TURK Komisioner Tinggi HAM PBB - Kerusakan di seluruh dunia akibat peperangan di Eropa telah mengkhianati janji-janji perubahan transformatif yang dibuat saat pembentukan PBB lebih dari 75 tahun yang lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JENEWA - Komisioner Tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Volker Turk, pada Selasa (7/3), di Jenewa, mengatakan seperempat umat manusia saat ini tinggal di daerah yang sedang dilanda konflik kekerasan. Akibatnya, para warga sipil tersebut menjadi pihak yang paling menderita.

Hal itu, kata Turk, merujuk pada kekerasan yang dipimpin geng di Haiti, kekerasan polisi terhadap warga kulit hitam di Amerika Serikat (AS), dan konflik di tempat-tempat seperti Eritrea, Nikaragua, wilayah pendudukan Palestina, Sudan Selatan, Sudan, dan Venezuela.

Perang di Ukraina, jelasnya, telah menyebabkan korban sipil dan kehancuran yang mengejutkan.

"Hak warga Ukraina bahkan sampai generasi mendatang akan dirugikan, dan dampak perang terhadap harga bahan bakar dan pangan, serta ketegangan geopolitik, berdampak negatif terhadap orang-orang di setiap wilayah di dunia," kata Turk.

Lebih lanjut dikatakan kerusakan di seluruh dunia akibat peperangan di Eropa telah mengkhianati janji-janji perubahan transformatif yang dibuat saat pembentukan PBB lebih dari 75 tahun yang lalu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top