Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

NASA Ukur Polusi Udara di Seluruh Amerika dari Antariksa

Foto : Dok. NASA

Tropospheric Emissions: Monitoring of Pollution (TEMPO) .

A   A   A   Pengaturan Font

Badan Penerbangan dan Antariksa Ameriika (NASA) memperkenalkan instrumen baru untuk mengukur polusi udara di seluruh Amerika Serikat (AS) dari ruang angkasa.

Melansir Space, sensor baru yang dinamai Tropospheric Emissions: Monitoring of Pollution (TEMPO) digadang-gadang akan mampu memberikan data distribusi polutan udara di Amerika secara nonstop dan real time.

TEMPO akan menjadi instrumen pertama dari jenisnya yang mampu mengukur konsentrasi polutan udara berbahaya dari orbit geostasioner, yang berjarak sekitar 36.000 kilometer di atas garis khatulistiwa tempat satelit berada. Dari situ, TEMPO akan dapat mendeteksi perubahan konsentrasi nitrogen oksida, ozon, dan formaldehida per jam di atas seluruh AS.

TEMPO, yang dikembangkan bersama oleh para peneliti di NASA dan Observatorium Astrofisika Smithsonian di Cambridge, adalah spektrometer yang akan memindai atmosfer Bumi di atas AS dan mengukur bagaimana bahan kimia di udara menyerap cahaya tampak dan ultraviolet. Dari pengukuran tersebut, para ilmuwan akan dapat menyimpulkan berapa banyak nitrogen dioksida, formaldehida, dan ozon yang tersebar di udara.

"Jadi saat kita membakar bensin, atau bahan bakar solar untuk bergerak, atau pembangkit listrik yang membakar batu bara atau gas alam, produk sampingan dari aktivitas tersebut adalah nitrogen dioksida, dan berbahaya bagi kesehatan manusia. Ini adalah polutan utama dan dalam atmosfer, bereaksi untuk membuat ozon dan formaldehida, polutan sekunder yang juga berbahaya bagi kesehatan manusia," kata Barry Lefer, manajer program komposisi troposfer di NASA.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top