Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bandung Lautan Api 1946

Mengenang Peristiwa Heroik melalui Stilasi

Foto : foto-foto: koran jakarta /teguh rahardjo
A   A   A   Pengaturan Font

Namun memang kesadaran sebagian warga terhadap sejarah masih kurang. Sejumlah stilasi yang dibuat ada yang rusak dan menjadi korban vandalisme. Misalnya yang ada di persimpangan Jalan Lengkong Kecil dan Lengkong Dalam, terdapat ornamen yang hilang.

Tapi masih banyak yang juga sadar akan peristiwa sejarah BLA yang harus tetap diingat untuk anak cucu nantinya. Misalnya ada yang secara khusus menjaga, meski tidak diberikan honor. Misalnya yang berada di SD ASMI. Menurut Keamanan Sekolah SD ASMI, Yaya Sunarya (54), Tugu BLA masih terawat dan tidak banyak tangan jahil yang merusak tugu tersebut.

"Tugu di sini selalu terjaga, apalagi masuk di lingkungan sekolah pasti tugu ini di jaga baik-baik oleh semua warga sekolah khususnya," kata Yaya.

Beberapa Penanda Sejarah

Jalan Dago atau di persimpangan Jalan Ir H Juanda dengan Sultan Agung terdapat sebuah bangunan kantor berita Jepang. Sebuah stilasi dibangun di depan gedung tersebut. Gedung bekas kantor berita Jepang, Domei itu sendiri sudah beroperasi sejak 1937. Menurut catatan sejarah, di kantor berita inilah untuk pertama kalinya teks proklamasi dibaca oleh rakyat Bandung. Kondisi saat ini bangunan tersebut sebagai Kantor Bank BTPN.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top