Mengagetkan, Microsoft Akan PHK 1.900 Karyawan
Logo Microsoft di bagian luar kantor mereka di Herzliya, dekat Tel Aviv, Israel 27 Desember 2022.
JAKARTA - Microsoft akan memberhentikan 1.900 karyawan di Activision Blizzard dan Xbox minggu ini. Kebijakan tersebut merupakan pengurangan terbaru di sektor teknologi yang telah memperpanjang pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran selama beberapa tahun terakhir hingga tahun 2024, demikian diumumkan pada Kamis (25/1).
Seperti dikutip dari Antara, Senin (29/1), pemotongan tersebut mewakili sekitar 8 persen dari keseluruhan divisi Microsoft Gaming dan sebagian besar akan terjadi di Activision Blizzard.
Presiden Blizzard Mike Ybarra dan Chief Design Officer Allen Adham juga akan meninggalkan perusahaan, sementara game survival Blizzard yang diumumkan sebelumnya telah dibatalkan, kata Microsoft.
Berita ini muncul beberapa bulan setelah Microsoft menyelesaikan kesepakatan senilai 69 miliar dollar AS (1,08 kuadriliun rupiah) untuk Activision Blizzard, meningkatkan pengaruhnya di pasar video game dengan judul-judul terlaris, termasuk "Call of Duty", untuk bersaing lebih baik dengan pemimpin industri Sony.
"Pengumuman Microsoft bahwa mereka akan memberhentikan 1.900 pekerja video game memperjelas bahwa, bahkan ketika Anda bekerja di perusahaan sukses dalam industri yang sangat menguntungkan, penghidupan Anda tidak akan terlindungi tanpa suara dalam pekerjaan," kata Communications Workers of America (CWA)
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya