Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Masalah Tata Niaga Telur

Foto : koran jakarta/ones
A   A   A   Pengaturan Font

Mengacu pada Permendag 58 Tahun 2018, harga acuan telur ayam untuk produsen dipatok 17.000 sampai 19.000 rupiah per kilogram. Sementara itu, untuk konsumen, harga jualnya telah ditetapkan sebesar 22.000 rupiah per kilogram.

Harga telur ayam dan pengadaan pakan merupakan masalah klasik yang tak terselesaikan. Usaha peternakan rakyat juga selalu terancam kebangkrutan akibat aksi kartel ayam yang menguasai seluruh mata rantai usaha peternakan negeri ini. Presiden Jokowi pernah menegaskan, akan bertindak tegas terhadap pelaku kartel ayam. Namun, kondisi di lapangan ketegasan tersebut belum dijalankan birokrasi daerah.

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) pernah mengusut persekongkolan yang dilakukan 12 perusahaan besar yang selama ini menguasai peternakan. Tim penyelidik KPPU menemukan alat bukti cukup terkait dugaan pelanggaran Pasal 11 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

Selama ini. peternak rakyat selalu dihimpit mahalnya pakan akibat praktik monopoli. Pangsa pakan terhadap total biaya produksi mencapai 70 persen. Sedangkan, biaya bahan baku mencapai 85-90 persen dari total pakan. Pangsa biaya lainnya seperti DOC (bibit) hanya mencapai 13 persen. Di sisi lain, sekitar 83 persen produksi pakan dialokasikan untuk unggas, 7 persen untuk budidaya ikan, 6 persen untuk babi, dan 1 persen pakan ternak lainnya.

Baca Juga :
Jiwa Kesatria

Struktur industri pakan ternak negeri ini merupakan oligopoli dengan rata-rata nilai rasio konsentrasi pasar sekitar 42 persen. Sementara itu, nilai rata-rata Minimum Efficiency Scale (MES) sebesar 17 persen. Artinya, hambatan masuk pasar termasuk tinggi. Nilai MES yang tinggi menjadi penghalang masuknya perusahaan baru ke pasar industri pakan ternak negeri ini.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top