Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Krisis Semenanjung Korea I Pyongyang Sebut Latihan Militer AS-Korsel Provokatif dan Agresif

Korut Perkuat Senjata Nuklir

Foto : AFP/South Korean Defence Ministry 

Latihan Gabungan l Pesawat bomber B-1B milik Angkatan Udara AS yang dikawal jet tempur F-15K dan KF-16 milik Angkatan Udara Korsel, melintas di Semenanjung Korea pada Jumat (3/3). Pesawat-pesawat tempur ini diterjunkan dalam latihan gabungan AS-Korsel yang akan dimulai pertengahan Maret ini.

A   A   A   Pengaturan Font

"Latihan dan retorika kedua negara bersekutu itu secara tidak bertanggung jawab meningkatkan level konfrontasi," kata Wakil Menteri Luar Negeri Korut untuk Urusan Organisasi Internasional, Kim Son Gyong, lewat pernyataan yang dirilis kantor berita resmiKCNA.

AS dan Korsel akan menggelar latihan militer besar-besaran selama lebih dari 10 hari pada Maret, termasuk pendaratan kendaraan amfibi, menurut pejabat dari kedua negara pada Jumat (3/3).

Kedua negara mengatakan latihan tersebut untuk membela diri dan diperlukan untuk melawan ancaman yang meningkat dari pengembangan rudal balistik dan senjata nuklir Korut, yang dilarang oleh resolusi Dewan Keamanan PBB.

AS-Korsel juga menggelar latihan udara gabungan dengan menggunakan pengebom jarak jauh AS dan jet tempur Korsel pada Jumat dan sudah melakukan latihan untuk pasukan khusus selama berminggu-minggu.

"PBB dan komunitas internasional harus mendesak AS dan Korsel agar secepatnya menghentikan pernyataan provokatif dan latihan militer gabungan mereka," kata Kim. "Sangat disayangkan bahwa PBB terus-terusan bungkam soal latihan tersebut, yang jelas-jelas agresif," imbuh dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top