Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ketika Sejarah Budaya dan Tata Ruang Membentuk Gaya Bahasa Anak Jaksel

Foto : The Conversation/SA Films/Perfini

Kebayoran Baru pada era 1950-an, sebagaimana digambarkan dalam film Tiga Dara (1956), menjadi periode penting berkembangnya pengaruh bahasa Inggris di Jakarta Selatan.

A   A   A   Pengaturan Font

Tata ruang

Istilah jengki yang populer pada periode 1950-an sampai 1960-an tak hanya merupakan produk budaya, tapi juga spasial.

Jengki, dari istilah "yankee" (sebutan informal untuk orang AS meski terkadang bisa bersifat ofensif tergantung konteks), merujuk pada apapun yang dianggap keren pada masa itu - banyak di antaranya merupakan bawaan budaya AS. Contohnya, celana greaser yang kerap dipakai oleh pemusik rock 'n roll disebut sebagai "celana jengki".

Pada awal 1950-an, biro arsitek Job en Sprey di Cikini juga merancang rumah pegawai Bataafse Petroleum Maatschappij (BPM), anak perusahaan minyak dan gas Shell di Indonesia. Rumah-rumah yang bertempat di Jalan Martimbang, Kebayoran Baru ini berwujud khas dan modern - meski sebenarnya desainnya merupakan respons terhadap iklim tropis di Indonesia dan agar talang air terlihat rapi.

Karena wujudnya yang diasosiasikan dengan modernitas, rumah-rumah berwujud serupa disebut sebagai "rumah jengki".
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top