Kereta Bandara Boleh Beroperasi
Foto: istimewaPolisi terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk mengungkap penyebab longsor di underpass, Jalan Parimeter, Tangerang.
JAKARTA - Polresta Bandara Soekarno-Hatta telah mencabut police line di lokasi longsor di underpass Jalan Perimeter, Tangerang. Kereta cepat ke Bandara Soekarno-Hatta kini boleh melintas.
"Police line yang ada di atas rel sudah kita cabut, sehingga dengan sudah dicabutnya police line itu ya tidak ada masalah kalau mau digunakan untuk kereta cepat," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ahmad Yusep, di Tangerang, Rabu (7/2).
Polisi mempersilakan jika kereta cepat bandara ingin segera beroperasi. Hanya saja, polisi memberikan beberapa catatan dalam pengoperasian jalur kereta yang berada di5atas underpass tersebut. "Kalau bisa, mendekati underpass itu kecepatannya dikurangi sehingga mengurangi getaran," sambungnya.
Yusep menjelaskan, pihaknya pemerika dua saksi tambahan yang dimintai keterangan untuk mengungkap penyebab longsornya underppas bandara.
"Keterangan sudah kami ambil 6 orang, 2 orang akan diperiksa hari ini. Kita serius penanganannya serius menangani ini," kata Yusep.
Dia menjelaskan, kedelapan saksi tersebut berasal dari pihak kontraktor PT Waskita Karya, PT Kereta Api Indonesia, Aviation Security, dan juga masyarakat yang melihat kejadian secara langsung.
Lebih lanjut, Kapolres mengatakan, penyebab pasti longsornya tembok underpass yang sudah menelan korban jiwa satu orang dan satu orang luka akan diketahui pekan depan.
"Pemeriksaan baru sehari. Masih nunggu dari puslabfor. Lima hari kita akan mendapatkan hasil (penyebab longsor underpass) daripada puslabfor," jelasnya.
Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) membatalkan perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten sampai jalur dinyatakan aman dan akan diinformasikan lebih lanjut.
"Untuk sementara, demi keselamatan dan keamanan, perjalanan KA Basoetta dibatalkan sampai jalur dinyatakan aman dan akan diinformasikan lebih lanjut," ujar Direktur Utama KAI Edi Sukmoro.
Posko Bersama
Selain itu, tiga Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Angkasa Pura II (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyiapkan posko untuk memantau lintasan jalur kereta api yang melayani Bandara Soekarno-Hatta.
"Pantauan terutama di area timbunan tinggi sepanjang 2,5 kilometer, untuk menjamin keselamatan dan kelancaran perjalanan," kata Direktur Operasi I Waskita Karya, Adi Wibowo
Setelah evakuasi dan material longsor dibersihkan, pihaknya akan melakukan perbaikan pada dinding jembatan. Untuk saat ini, masih menunggu hasil investigasi dari Puslabfor.
Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta M Suriawan Wakan, menambahkan peristiwa ini tidak berdampak bagi operasional penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta, namun saat ini jalan perimeter selatan ditutup sementara.
- Baca Juga: Jakarta Pusat Pangkas 12.591 Pohon Rawan Tumbang
- Baca Juga: Pemprov Gagal Capai Target Pajak
Penutupan jalan perimeter selatan dilakukan sampai pengujian dan evaluasi konstruksi oleh tim KAI dan Waskita Karya rampung. Adapun, untuk lalu lintas dari Jakarta menuju ke Tangerang dapat menggunakan jalan perimeter utara, jalan jurumudi atau via Tol Sedyatmo. Ant/P-5
Redaktur: M Husen Hamidy
Penulis:
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Hari Kamis KPU tetapkan Gubernur
- 2 the Straits Times Memprediksi Presiden Prabowo Bersama Sembilan Presiden dan PM Negara Lain Jadi Pemimpin Dunia Berpengaruh
- 3 Kebijakan PPN 12 Persen Masih Jadi Polemik, DPR Segera Panggil Menkeu
- 4 Masuki Masa Pensiun, Kepala BSSN dan Kepala Basarna Diganti
- 5 Gara-gara Faktor Inilah, Pelantikan Kepala Daerah Terpilih di Provinsi Bali Diundur