Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jum'at, 08 Nov 2024, 17:20 WIB

Gawat, Media AS Sebut Peretas Tiongkok Sadap Telepon Pengacara Trump

Ilustrasi - Seorang peretas mencoba membongkar keamanan siber.

Foto: ANTARA/Shutterstock

Jakarta - Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat mengabari salah satu pengacara presiden terpilih Donald Trump bahwa teleponnya telah disadap peretas Tiongkok, menurut laporan CNN yang mengutip sejumlah sumber pada Kamis (7/11).

Pekan lalu, FBI memberi tahu sang pengacara, Todd Blanche, bahwa para peretas berhasil menyadap rekaman suara dan pesan teks dari teleponnya, menurut para sumber.

Namun, insiden itu tidak berdampak langsung pada Trump karena konten yang diretas sebagian besar merupakan interaksi sang pengacara dengan keluarganya. Blanche terpaksa harus mengganti nomor teleponnya.

Blanche adalah pengacara Trump kedua yang menjadi target peretas asing. Pada Agustus, CNN juga melaporkan bahwa Lindsey Halligan telah diretas oleh sebuah kelompok Iran.

The New York Times, yang mengutip berbagai sumber, sebelumnya melansir bahwa peretas Tiongkok diduga memiliki akses ke telepon para kandidat dari Partai Republik.

Pada akhir Oktober, FBI mengatakan sedang menyelidiki penyadapan terhadap infrastruktur telekomunikasi oleh sejumlah individu yang diduga memiliki hubungan dengan Beijing.

Menanggapi hal itu, Tiongkok mengatakan bahwa pihaknya secara tegas menentang dan memerangi serangan dan pencurian siber dalam bentuk apa pun.

Kementerian Luar Negeri Tiongkok pernah menyebut AS “kerajaan peretas” dan “negara pemantau” terbesar di dunia.

Redaktur: Marcellus Widiarto

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.