Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Filipina Tolak Tuduhan Tiongkok Rusak Terumbu Karang di LTS

Foto : Japan Times/Reuters

Pulau Thitu yang diduduki Filipina, yang secara lokal dikenal sebagai Pag-asa, di Kepulauan Spratly yang disengketakan di Laut Tiongkok Selatan pada bulan Maret 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

MANILA - Filipina pada hari Selasa (9/7) menolak tuduhan Tiongkok bahwa kapal perangnya yang kandas di Second Thomas Shoal yang disengketakan di Laut Tiongkok Selatan telah merusak ekosistem terumbu karang di daerah tersebut, dan menyalahkan Beijing atas kerusakan lingkungan laut.

Dikutip dari The Japan Times, satuan tugas Filipina di Laut Tiongkok Selatan dalam sebuah pernyataan menyerukan penilaian ilmiah kelautan pihak ketiga yang independen mengenai penyebab kerusakan terumbu karang di Laut Tiongkok Selatan.

" Tiongkok-lah yang terbukti telah menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada terumbu karang. Tiongkok-lah yang telah menyebabkan kerusakan yang tak terhitung pada lingkungan maritim, dan membahayakan habitat alami serta mata pencaharian ribuan nelayan Filipina," kata satuan tugas tersebut.

Pada hari Senin, Kementerian Sumber Daya Alam Tiongkok mengatakan dalam sebuah laporan bahwa kapal perang Filipina telah "terdampar secara ilegal" di sekitar Second Thomas Shoal dekat dengan apa yang disebut Kepulauan Nansha untuk waktu yang lama, dan bahwa "hal ini telah merusak keanekaragaman, stabilitas, dan keberlanjutan ekosistem terumbu karang secara serius."

Manila dan Beijing terlibat dalam konfrontasi di Second Thomas Shoal, tempat Manila memelihara kapal perang tua, BRP Sierra Madre, yang ditambatkan pada tahun 1999 untuk memperkuat klaim maritim. Satu awak kecil ditempatkan di kapal tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : CNA

Komentar

Komentar
()

Top