Etika Lingkungan dan Pelestarian Alam dalam Epos Galigo
Masyarakat Kajang di Bulukumba melakukan ritual sesaji makanan.
Memperbaiki Hubungan Dengan Alam
Masyarakat Indonesia dan dunia memerlukan perubahan cara pandang terhadap lingkungan untuk mengatasi berbagai persoalan mendesak saat ini seperti perubahan iklim, kehilangan biodiversitas, deforestasi dan persoalan perairan, hingga polusi.
Perubahan tersebut juga mesti menjadi dasar pelaksanaan praktik-praktik yang lestari. Beberapa di antaranya adalah perlindungan keberagaman hayati (biodiversitas), pemakaian sumber daya secara berkelanjutan, aksi lingkungan dan kebijakan yang memihak kelompok rentan, dan siar kesadaran masyarakat.
Perubahan ini dapat kita ilhami dari salah satu karya sastra Nusantara seperti Galigo.
Kita juga dapat menyelami dan menghargai beraneka kearifan lokal masyarakat adat dalam menjaga lingkungan. Sebab, berkat keberadaan mereka, alam Indonesia tetap terjaga selama ratusan tahun.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya