Citilink Kembali Buka Rute Jakarta-Kuala Lumpur
Foto: ISTIMEWAJAKARTA - Untuk memberi kemudahan akses transportasi bagi wisatawan yang hendak bepergian ke Malaysia dan Jakarta maka kembali terbangi rute internasional Jakarta - Kuala Lumpur pp.
Direktur Utama Citilink, Dewa Kadek Rai, mengatakan pihaknya optimistis rute ini akan berkontribusi positif terhadap pemulihan sektor ekonomi dan pariwisata karena menghubungkan ibu kota kedua negara, yaitu Jakarta dan Kuala Lumpur.
"Rute Jakarta-Kuala Lumpur pp ini akan menambah layanan penerbangan internasional Citilink antara Indonesia dan Malaysia menjadi dua rute, setelah sebelumnya membuka rute Medan-Penang pp, yang dioperasikan sejak 10 Juni 2022," kata Dewa dalam keterangan tertulisnya yang diterima Koran Jakarta, Minggu (17/7).
- Baca Juga: KAI Resmikan Ijen Ekspres
- Baca Juga: Lindungi UMKM dari Risiko, Proteksi Usaha Penting
Lebih jauh, Dewa menambahkan penerbangan rute Jakarta-Kuala Lumpur pp akan beroperasi setiap hari menggunakan pesawat Airbus A320 dengan kapasitas 180 tempat duduk
Dewa menjelaskan Citilink senantiasa menerapkan protokol kesehatan yang ketat di seluruh lini operasional penerbangannya, baik dari pre, in, hingga post-flight dengan mengacu pada ketentuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.
"Semua itu kami lakukan untuk dapat memastikan seluruh penerbangan berjalan secara optimal dengan tetap memprioritaskan keamanan, keselamatan serta kenyamanan bagi seluruh pelanggan," tutupnya.
Seperti diketahui, Citilink telah menjadi maskapai yang berkembang di Indonesia sejak tahun 2011, ketika mengambil A320 pertama dan percepatan ekspansi sebagai bagian dari upaya oleh grup Garuda untuk bersaing lebih agresif pada segment budget traveler.
Penerbangan Citilink pada awalnya merupakan penerbangan yang dikelola oleh SBU Citilink milik Garuda Indonesia yang beroperasi dengan AOC Garuda dan menggunakan nomor penerbangan Garuda sejak Mei 2011.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Mohammad Zaki Alatas
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Presiden Prabowo Meminta TNI dan Polri Hindarkan Indonesia jadi Negara yang Gagal
- 2 Lestari Moerdijat: Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Inklusif Harus Segera Diwujudkan
- 3 Majukan Ekosistem Digital Indonesia, Diperlukan Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat
- 4 Utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi Sebut JETP Program Gagal
- 5 Meksiko, Kanada, dan Tiongkok Siapkan Tindakan Balasan ke AS