Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

8-10 Persen Orang Indonesia Idap Penyakit Langka, Apa yang Harus Dilakukan?

Foto : The Conversation/Flicker/Bhopal Medical Appeal

Toheed dari Bhopal India menderita penyakit langka Distrofi Otot Duchenne (Duchenne Muscular Dystrophy) sehingga tidak bisa berjalan dan harus menggunakan kursi roda.

A   A   A   Pengaturan Font

Namun, fasilitas cryo-EM dapat digunakan untuk penelitian biomedis, termasuk yang terkait dengan penyakit genetik langka. Memahami perbedaan struktural antara protein yang sehat dan rusak akibat mutasi genetik pada penyakit langka akan membantu pengembangan pengobatan.

Fasilitas cryo-EM BRIN ini merupakan yang kedua ada di Asia Tenggara, setelah fasilitas serupa ada di Universitas Teknologi Nanyang di Singapura.

BRIN menyatakan masyarakat umum dapat mengakses fasilitas ini dan mendorong kolaborasi penelitian. Terlepas dari kritik terhadap kebijakan dan manajemen BRIN saat ini, kita berharap pengembangan lengkap fasilitas cryo-EM tidak terhambat.

Kolaborasi Layanan Kesehatan, Peneliti, dan Advokasi

Untuk memanfaatkan fasilitas biomedis yang baru dibangun di Indonesia, kolaborasi perlu dibina oleh berbagai institusi. Kementerian Kesehatan, BGSi, dan penyedia layanan kesehatan harus berkolaborasi untuk mengembangkan register nasional penyakit langka. Hal ini juga untuk menyederhanakan pengujian genetik untuk mendiagnosis penyakit-penyakit tersebut secara akurat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top