Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Yunani Didesak Prioritaskan Investasi Energi Hijau di 2023

Foto : Istimewa

Ilustrasi

A   A   A   Pengaturan Font

Badan Energi Internasional (IEA) menerbitkan laporan tentang Yunani usai menyoroti berbagai aspek kebijakan energinya. IEA mencatat bahwa pemerintah Yunani memberlakukan serangkaian langkah yang mengesankan untuk mendukung tujuan iklimnya yang ambisius sambil mempertahankan keamanan energi.

Namun, IEA memperingatkan tentang kemungkinan ketergantungan yang berlebihan pada gas alam dan menyarankan agar investasi diarahkan pada energi terbarukan, penyimpanan dan efisiensi energi daripada memperluas jaringan gas.

"Yunani telah menetapkan target baru untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, mengurangi penggunaan pembangkit listrik tenaga batu bara secara drastis, mereformasi pasar listrik dan gas alam, memperluas interkoneksi lintas negara, dan mengesahkan undang-undang untuk memungkinkan pengembangan pembangkit listrik tenaga angin lepas pantai. Indonesia telah berhasil menurunkan pangsa bahan bakar fosil dalam pasokan energinya dari 91 persen pada tahun 2011 menjadi 82 persen pada tahun 2021, tetapi masih tetap berada di atas rata-rata IEA yaitu 78 persen," tulis dokumen tersebut, dikutip dari Balkan Green Energy News, Selasa (2/5).

Pada saat yang sama, lembaga ini menemukan adanya masalah-masalah mengenai Rencana Energi dan Iklim Nasional (NECP) yang baru dengan peran gas alam. Badan tersebut menyatakan pendapat bahwa Yunani terlalu bergantung pada gas alam sebagai bahan bakar transisi dan berisiko berakhir dengan aset-aset yang terlantar seperti pembangkit listrik dan panas berbahan bakar gas.

Direktur Eksekutif IEA, Fatih Birol mengatakan, Yunani telah mengambil langkah-langkah penting dalam mengurangi penggunaan batu bara dan memanfaatkan sumber daya angin dan matahari.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top