
Wilayah Barat AS Dilanda Musim Kering Paling Ekstrem
DANAU MENGERING I Danau Oroville alami tingkat kekeringan yang ekstrem, terlihat dari atas di Oroville, California. Kekeringan besar selama 20 tahun di barat daya Amerika Utara adalah rekor terburuk dalam 1.200 tahun, menurut sebuah penelitian yang dirilis, Senin (14/2).
Foto: JOSH EDELSON / AFPLOS ANGELES - Kekeringan besar di wilayah barat Amerika Serikat (AS) pada tahun lalu memburuk dan menjadikannya musim kering paling ekstrem yang dialami AS dalam setidaknya 1.200 tahun terakhir. Kekeringan itu juga menjadi skenario perubahan iklim terburuk yang menjadi kenyataan.
Menurut sebuah studi yang dirilis di jurnal Nature Climate Change pada Senin (14/2), musim kering dramatis pada tahun 2021 - yang kira-kira sama keringnya dengan tahun 2002 dan salah satu yang paling kering yang pernah tercatat di wilayah tersebut-mengalahkan catatan rekor musim kering selama 22 tahun yang terjadi pada akhir tahun 1500-an dan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda membaik dalam waktu dekat.
Studi itu memperkirakan 42 persen dari musim kering sangat ekstrem itu dapat dikaitkan dengan perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia.
"Perubahan iklim mengubah kondisi dasar menuju keadaan yang lebih kering, yang secara perlahan-lahan terjadi di bagian barat. Hal itu berarti skenario terburuk akan menjadi semakin buruk," ujar peneliti utama Park Williams, yang juga pakar hidrologi iklim di Univeristas California, Los Angeles (UCLA).
"Ini sejalan dengan apa yang dipikirkan orang pada tahun 1900-an sebagai skenario terburuk. Tapi hari ini saya pikir kita bahkan perlu bersiap untuk kondisi di masa depan yang jauh lebih buruk dari ini," tambahnya.
Pengukuran Modern
Williams mempelajari tingkat kelembapan tanah di bagian barat Amerika - yang mencakup California, Wyoming, Utah, Nevada, Arizona, sebagian besar Oregon dan Idaho, sebagian besar New Mexico, Colorado Barat, Meksiko Utara dan bagian barat Montana dan Texas dengan menggunakan pengukuran modern.
Ia menggunakan lingkaran pohon sebagai perkiraan ukuran yang dapat dilacak hingga setidaknya tahun 800.
Beberapa tahun lalu, Williams mempelajari kekeringan yang terjadi saat ini dan mengatakan kekeringan itu memenuhi syarat sebagai "musim kering parah" yang panjang dan buruk; dan satu-satunya musim kering yang lebih buruk terjadi pada tahun 1500-an
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Selocahyo Basoeki Utomo S
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Polresta Pontianak siapkan 7 posko pengamanan Idul Fitri
- 2 Pemko Pekanbaru Tetap Pantau Kebutuhan Warga Terdampak Banjir
- 3 Produktivitas RI 10 Persen di Bawah Rata-Rata Negara ASEAN
- 4 RPP Keamanan Pangan Digodok, Bapanas Siap Dukung Prosesnya
- 5 BEI Catat Ada 25 Perusahaan Beraset Besar Antre IPO di Pasar Modal, Apa Saja?
Berita Terkini
-
Ketua Umum Dharma Pertiwi Berikan Pengarahan kepada Wara Lanud Sultan Hasanuddin dan Wilayah Makassar
-
Wali Kota Surabaya Menyiapkan Rotasi Jabatan Pejabat Struktural
-
Parah Benar, Bankir Bawa Lari Uang Nasabah untuk Judi
-
Danlanud Sultan Hasanuddin Gelar Anjangsana kepada Ketua PPAU Cabang 50 Makassar Menyambut HUT Ke-79 TNI AU
-
Anggota DPR Meminta Haji Tak Dibatasi Usia, tapi Mempertimbangkan Kesehatan