![WHO Keluarkan Peringatan Risiko Omicron](https://koran-jakarta.com/images/article/who-keluarkan-peringatan-risiko-omicron-211230003444.jpg)
WHO Keluarkan Peringatan Risiko Omicron
![WHO Keluarkan Peringatan Risiko Omicron](https://koran-jakarta.com/images/article/who-keluarkan-peringatan-risiko-omicron-211230003444.jpg)
Rawat Inap
WHO mengatakan data awal dari Inggris, Afrika Selatan, dan Denmark yang saat ini memiliki tingkat infeksi per orang tertinggi di dunia, menunjukkan ada pengurangan risiko rawat inap untuk Omicron dibandingkan dengan Delta.
Tetapi, data lebih lanjut diperlukan untuk memahami tingkat keparahan Omicron. "Terlepas dari penelitian tersebut, pertumbuhan cepat Omicron masih akan mengakibatkan sejumlah besar rawat inap, terutama di antara kelompok yang tidak divaksinasi, dan menyebabkan gangguan luas pada sistem kesehatan dan layanan penting lainnya," ujar Manajer Insiden Covid-19 WHO untuk Eropa, Catherine Smallwood.
Eropa kembali menjadi salah satu titik panas pandemi, yang diketahui telah merenggut lebih dari 5,4 juta nyawa di seluruh dunia. Prancis, Inggris, Yunani, dan Portugal telah melaporkan rekor jumlah kasus harian pada hari Selasa. Prancis melaporkan hampir 180.000 infeksi selama 24 jam.
Untuk menahan gelombang penyebaran, banyak negara di benua itu telah melakukan pembatasan dengan konsekuensi ekonomi dan sosial yang berat. Pembatasan kontak diberlakukan di Jerman untuk tahun kedua berturut-turut menjelang Tahun Baru.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya