Unit Layanan Disabilitas Pendidikan
Foto: AntaraPemerintah Kota Tangerang meluncurkan unit layanan disabilitas pendidikan (ULDP) sebagai bagian dari komitmen untuk memberikan layanan yang paripurna bagi masyarakat, khususnya penyandang disabilitas.
"Alhamdulillah, hari ini Kota Tangerang melengkapi layanan bagi masyarakat melalui unit layanan disabilitas. Dengan adanya unit ini, kami harapkan pelayanan kepada anak-anak penyandang disabilitas di Kota Tangerang menjadi semakin lengkap dan optimal," kata Pj. Wali Kota Tangerang Nurdin dalam acara peluncuran di Puspemkot Tangerang Rabu.
Nurdin mengatakan saat ini Kota Tangerang telah memiliki 66 sekolah inklusi dengan lebih dari 2.000 siswa penyandang disabilitas yang tersebar di berbagai jenjang pendidikan.
"Kehadiran ULDP ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan khusus mereka dan memperkuat dukungan bagi para orang tua yang ingin mendapatkan informasi dan layanan terkait kebutuhan khusus tersebut," katanya.
Unit ini, nantinya akan memberikan berbagai layanan mulai dari konsultasi hingga berbagai dukungan lainnya yang bertujuan untuk mempermudah para orang tua dan keluarga dalam mendukung perkembangan anak-anak mereka.
"Layanan konsultasi diharapkan semakin mempermudah akses informasi yang dibutuhkan oleh para orang tua terkait disabilitas," katanya.
Kemudian Pemkot Tangerang juga akan segera memformalkan unit ini dalam bentuk unit pelaksana teknis (UPT) dan memanfaatkan tenaga pegawai yang sudah ada untuk mengoptimalkan pelayanan.
Selain itu, unit ini akan diintegrasikan dengan layanan lainnya, seperti unit layanan keluarga, konsultasi anak, dan pelatihan keterampilan di balai latihan kerja (BLK).
"Semua ini akan dikolaborasikan untuk memastikan anak-anak penyandang disabilitas dapat mencapai kemandirian dalam siklus hidup mereka," pungkasnya.
Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemdikdasmen Baharudin memberikan apresiasi atas inisiatif jajaran Pemkot Tangerang
"Kami menyampaikan apresiasi, serta selamat dan sukses atas peluncuran ULDP di Kota Tangerang. Semoga unit ini tidak hanya menjadi media layanan terbaik bagi anak-anak, namun juga menjadi wadah bagi para guru untuk berbagi ilmu dan pengalaman," ujarnya.
Berita Trending
- 1 Cegah Jatuh Korban, Jalur Evakuasi Segera Disiapkan untuk Warga Sekitar Gunung Dempo
- 2 Kampanye Akbar, RIDO Bakal Nyanyi Bareng Raja Dangdut Rhoma Irama di Lapangan Banteng
- 3 Dharma-Kun Berjanji Akan Bebaskan Pajak untuk Pengemudi Taksi dan Ojek Online
- 4 Ratusan Pemantau Pemilu Asing Tertarik Lihat Langsung Persaingan Luluk-Khofifah-Risma
- 5 Kasad Hadiri Penutupan Lomba Tembak AARM Ke-32 di Filipina
Berita Terkini
- Debut Ruben Amorimdi MU Diwarnai Hasil Imbang
- Selama Dua Minggu, BPBD Bandung Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir
- Persiapan Piala AFF 2024, PSSI Panggil 31 Pemain
- Mengagetkan Berita Duka Ini, 9 Orang Meninggal dan Satu Hilang akibat Longsor di Karo Sumut
- Banyak Sekali, 9.482 Warga Terdampak Banjir Pidie Jaya