Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Selasa, 24 Sep 2024, 06:47 WIB

Tantangan Berat City di Piala Liga Inggris

Manchester City akan hadapi Watford I Striker Manchester City, Erling Haaland (kedua dari kiri) berselebrasi bersama rekan setim setelah mencetak gol pada pertandingan Liga Utama Inggris antara Manchester City melawan Arsenal di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Senin (23/9) dini hari WIB. City akan berhadapan dengan Watford di laga putaran ketiga Piala Liga Inggris, Rabu (25/9) dini hari WIB di Stadion Etihad.

Foto: Paul ELLIS / AFP

MANCHESTER - Dalam pertemuan yang akan membangkitkan kenangan pahit bagi para pendukung tim tamu, Manchester City berhadapan dengan Watford di laga putaran ketiga Piala Liga Inggris, Rabu (25/9) dini hari WIB di Stadion Etihad.

Tim juara bertahan Liga Inggris memulai kompetisi favorit, setidaknya di bawah asuhan Pep Guardiola, di putaran ketiga. Sementara itu, Watford berhasil menyingkirkan MK Dons dan Plymouth Argyle untuk mengamankan laga besar melawan Man City.

Kompetisi yang dulu mudah dimenangkan pada masa-masa awal kepelatihan Guardiola di Manchester City, kini telah menjadi tantangan baru bagi tim juara Liga Inggris itu. Sejak meraih gelar Piala Liga Inggris keempat berturut-turut dan yang kedelapan secara keseluruhan di musim 2020-2021 yang terdampak Covid-19, City belum menambah koleksi trofi ini lagi.

Dalam beberapa tahun terakhir, The Citizens telah menukar medali Piala Liga dengan trofi Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub yang lebih bergengsi. Meski demikian, mereka tampaknya kehilangan ketajaman dalam kompetisi ini, hanya mencapai perempat final sejak musim 2021-2022.

Upaya Guardiola untuk merebut kembali trofi Piala Liga musim lalu berakhir di putaran ketiga setelah dikalahkan Newcastle United. Namun, sejak 1987, City belum pernah tersingkir di putaran ketiga dua kali berturut-turut. Euforia kemenangan akhir pekan mungkin masih terasa dan itu akan menjadi motivasi bagi City.

Selama lebih dari 45 menit di babak kedua melawan Arsenal, Senin dini hari WIB, pertahanan 10 pemain The Gunners tampak sulit ditembus. Namun, gol John Stones di menit-menit akhir untuk Man City, memastikan hasil imbang 2-2. Hasil ini menjaga posisi puncak Man City di klasemen meski mengakhiri rentetan 13 kemenangan beruntun mereka di liga.

Gol ke-100 Erling Haaland untuk Man City menjadi catatan bersejarah sebelum gol Stones yang memicu kegembiraan besar, diikuti gol dari Riccardo Calafiori dan Gabriel Magalhaes. Namun, penyerang asal Norwegia itu mungkin tidak perlu menunggu waktu lama untuk mencetak gol ke-101, mengingat tuan rumah hanya memiliki satu hari penuh untuk beristirahat.

Terpeleset

Kini di bawah asuhan mantan gelandang Manchester United, Tom Cleverley, Watford tiba di Etihad dengan catatan yang sedikit mengecewakan. Cleverley membawa tim asuhannya memulai musim dengan gemilang, tetapi September berubah menjadi bulan yang sulit bagi mereka.

The Hornets (julukan Watford) memenangkan lima pertandingan kompetitif pertama di bawah Cleverley, termasuk kemenangan 5-0 atas MK Dons dan kemenangan 2-0 atas Plymouth Argyle di babak awal Piala Liga. Kemenangan ini membawa Watford ke putaran ketiga untuk pertama kalinya sejak musim 2021-2022.

Namun, kemenangan atas Plymouth pada 27 Agustus adalah kemenangan terakhir Watford sejauh ini. Watford hanya meraih satu poin dari tiga pertandingan Championship bulan ini, dengan kekalahan dari Sheffield United dan Norwich City, serta hasil imbang melawan Coventry City di kandang.

Kekalahan 4-1 dari Norwich pada Sabtu menjadi pukulan telak bagi Cleverley, yang membuat timnya turun ke posisi kedelapan di klasemen, hanya terpaut satu poin dari zona playoff di tahap awal musim ini. Catatan buruk di bulan September serta rekor pertemuan kedua tim memberikan gambaran suram bagi para pendukung Watford.

Sejak menahan imbang Manchester City 1-1 pada 2017, Watford telah kalah dalam 15 pertemuan terakhir mereka dengan Man City, kebobolan 58 gol dengan rata-rata hampir empat gol per pertandingan. Setidaknya, para pendukung Watford bisa berharap bahwa Erling Haaland, yang telah mencetak 100 gol untuk City, akan diistirahatkan pada pertandingan tengah pekan ini. ben/G-1

Perkiraan Formasi

Manchester City 4-2-3-1

Ortega

Lewis, Stones, Simpson-Pusey, Wilson-Esbrand

Nunes, Wright

O'Reilly, McAtee, Grealish

Foden

Watford 3-5-2

Bond

Morris, Pollock, Porteous

Andrews, Dele-Bashiru, Sissoko, Sema

Chakvetadze, Baah

Bayo

Redaktur: Aloysius Widiyatmaka

Penulis: Benny Mudesta Putra

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.