Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Sektor Keuangan I Apresiasi Dollar AS Masih Berlanjut Hingga Tahun Depan

Suku Bunga Tinggi Jadi Tantangan Ekonomi Sepanjang 2023

Foto : Sumber: Federal Reserve – Litbang KJ/and - KJ/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Era bunga mahal terangnya memang perlu diantisipasi karena berdampak pada pelambatan pertumbuhan kredit perbankan sehingga menghambat momentum pemulihan ekonomi. "Tahun depan proyeksi pertumbuhan bisa di bawah empat persen year on year,"ungkap Bhima.

Pemerintah terangnya bisa ikut menjaga stabilitas kurs rupiah dengan memperkuat kinerja ekspor manufaktur, perbaikan kebijakan devisa hasil ekspor (DHE) ditambah penguatan bilateral swap mata uang lokal.

Dari sisi fundamental ekonomi pemerintah sebaiknya menjaga penyaluran kredit subsidi terutama ke Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Dihubungi terpisah, pengamat ekonomi Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Imron Mawardi mengatakan bahwa perkiraan suku bunga acuan AS tersebut memang sudah bisa diduga karena the Fed sudah memberi sinyalemen ke pasar dengan memaparkan indikator ekonomi lainnya seperti inflasi.

"Prediksi itu sangat mungkin melihat kebijakan dan pernyataan The Fed selama ini dalam menyikapi tingkat inflasi yang tinggi. Ini pasti direspon oleh BI dengan kebijakan suku bunga. Karena dengan tingkat bunga yang tiggi di AS akan sangat menjanjikan untuk investasi di sana. Untuk mencegah capital outflow agar return real investasiny terjaga, maka BI akan bersikap dan ini berdampak pada perekonomian nasional," kata Imron.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top