![Studi: Logam Berat Ditemukan dalam Produk Coklat Hitam yang Dijual di AS](https://koran-jakarta.com/images/article/studi-logam-berat-ditemukan-dalam-produk-coklat-hitam-yang-dijual-di-as-240801114639.jpg)
Studi: Logam Berat Ditemukan dalam Produk Coklat Hitam yang Dijual di AS
![Studi: Logam Berat Ditemukan dalam Produk Coklat Hitam yang Dijual di AS](https://koran-jakarta.com/images/article/studi-logam-berat-ditemukan-dalam-produk-coklat-hitam-yang-dijual-di-as-240801114639.jpg)
Para Ilmuwan meneliti lebih dari 70 produk cokelat hitam dari pengecer dan menguji untuk melihat apakah ada logam berat timbal, kadmium, atau arsenik di dalamnya.
Para penulis sengaja tidak mencantumkan merek produk yang memiliki kadar logam tertentu karena kadarnya dapat bervariasi bahkan dalam perusahaan yang sama. Menariknya, penelitian tersebut menemukan bahwa produk kakao organik cenderung memiliki kadar kadmium dan timbal yang lebih tinggi.
"Makanan organik tidak selalu berarti telah diperiksa paparannya terhadap logam beracun seperti timbal, kadmium, dan arsenik," kata Manish Arora, wakil ketua departemen kedokteran lingkungan dan ilmu iklim di Sekolah Kedokteran Icahn di Mount Sinai di New York City.
"Menurut saya, bagi sebagian besar masyarakat, 'organik' hanya berarti lebih bersih, dan dalam kasus ini hal tersebut berlawanan dengan intuisi," ungkapnya.
Arora, yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut, mengatakan bahwa meskipun penelitian baru itu kuat, satu hal yang masih belum diketahui dalam makalah tersebut adalah bagaimana logam berat bisa masuk ke dalam produk coklat pada awalnya.
"Apakah pengolahannya, pertaniannya, atau jenis tanahnya, pupuknya, atau proses pertanian lainnya yang mereka gunakan?" tanyanya. "Kami jadi tidak yakin di mana logam itu sebenarnya masuk ke dalam rantai makanan."
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya