Kamis, 05 Des 2024, 22:22 WIB

Sake Jepang akan Masuk Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Foto: Istimewa

TOKYO - Sebuah komite UNESCO memutuskan untuk mendaftarkan pengetahuan dan keterampilan tradisional Jepang dalam membuat sake dan minuman beralkohol lainnya, seperti shochu dan awamori, dalam daftar Warisan Budaya Takbenda.

Komite antarpemerintah menyetujui pendaftaran tersebut dengan suara bulat saat bertemu di Paraguay, Rabu (4/12).

Metode asli Jepang dalam memproduksi minuman ini sudah ada sejak 500 tahun lalu. Pembuatannya mencakup beberapa proses, seperti mengukus beras, barli, atau bahan lainnya, serta menciptakan ragi koji dan memfermentasi minuman tersebut.

Keahlian ini berkembang sesuai dengan ciri alam masing-masing daerah dan diwariskan turun-temurun, dengan mempertimbangkan iklim serta lingkungan alam setempat.

Minuman yang diproduksi dengan keahlian tersebut digunakan dalam ritual serta festival tradisional, dan dikatakan memiliki peran penting dalam budaya Jepang.

“Cara pembuatan sake dan minuman lainnya akan menjadi entri ke-23 Jepang dalam daftar tersebut,” lapor kantor berita NHK, Kamis (5/12).

Entri sebelumnya meliputi teater nogaku, masakan tradisional washoku, dan tarian rakyat. NHK/I-1

Redaktur: Ilham Sudrajat

Penulis: Berbagai Sumber, Ilham Sudrajat

Tag Terkait:

Bagikan: