Ribuan Siswa SMA Ikuti Olimpiade Kedokteran Gigi
Foto: ISTIMEWASURABAYA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur, kembali menggelar kompetisi tahunan DENTINE 2018 (Dentistry Intellectual Challenge), pada 21-28 Januari 2018.
Koordinator Kemahasiswan dan Keilmiahan FKG Unair, Anis Irmawati, mengatakan tercatat 3.448 tim dari seluruh Indonesia berpartisipasi dalam kompetisi Olimpiade MIPA dan kedokteran gigi tersebut.
"DENTINE 2018 berhasil menjaring 3.448 tim atau lebih dari 10 ribu siswa dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Denpasar, hingga Balikpapan. Peningkatan jumlah ini merupakan salah satu bukti bahwa FKG Unair semakin dikenal oleh siswa SMA di Indonesia," ujarnya, di Surabaya, Rabu (24/1).
Anis menambahkan, kegiatan tersebut digelar untuk mengakomodasi kemampuan siswa SMA di Indonesia dalam bidang akademik, khususnya MIPA dan kedokteran gigi dasar.
"Pada babak penyisihan, setiap tim akan mengerjakan soal-soal matematika, fisika, biologi, kimia, dan kedokteran gigi dasar. Nantinya, dua tim dengan perolehan skor tertingi pada setiap kota, serta sepuluh peringkat nasional terbaik akan diundang ke Surabaya untuk bersaing dalam final," pungkasnya. SB/E-3
Redaktur:
Penulis: Selocahyo Basoeki Utomo S
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
- 3 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
- 4 Permasalahan Pinjol Tak Kunjung Tuntas, Wakil Rakyat Ini Soroti Keseriusan Pemerintah
- 5 Meluas, KPK Geledah Kantor OJK terkait Penyidikan Dugaan Korupsi CSR BI
Berita Terkini
- Pemerintah Kukuhkan JK Sebagai Ketum, Sekjen PMI Versi Agung Laksono Tolak Surat Jawaban Kemenkum
- Hati Hati, Ada Puluhan Titik Rawan Bencana dan Kecelakaan di Jateng
- Malam Tahun Baru, Ada Pemutaran Film di Museum Bahari
- Kaum Ibu Punya Peran Penting Tangani Stunting
- Trump Tunjuk Produser 'The Apprentice', Mark Burnett, sebagai Utusan Khusus untuk Inggris