Pilkada Bebas Ambisi Pribadi
Pakar Komunikasi Politik Dr. Benny Susetyo.
Paradigma pendidikan harus diubah secara mendasar, dengan penekanan yang lebih besar pada penanaman nilai-nilai kepemimpinan yang berorientasi pada pelayanan publik dan pengabdian.
Pada akhirnya, jika kita ingin Pilkada melahirkan pemimpin yang benar-benar negarawan, berintegritas tinggi, dan "sudah selesai dengan dirinya sendiri," maka kita memerlukan koreksi total terhadap seluruh aspek proses politik. Kartel politik dan politik uang harus dilawan habis-habisan, seleksi calon pemimpin harus berlangsung adil dan transparan, dan masyarakat harus diberdayakan untuk memilih berdasarkan kompetensi dan integritas.
Partai politik juga harus menjalankan reformasi radikal untuk mengusung pemimpin-pemimpin yang layak memimpin. Lebih dari sekadar pemilihan, Pilkada adalah pertaruhan masa depan daerah dan negara. Hanya dengan memilih pemimpin yang berkualitas, kita bisa memastikan bahwa pembangunan berjalan dengan baik, kesejahteraan rakyat meningkat, dan otonomi daerah terwujud dalam realitas yang nyata, bukan sekadar slogan.
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya