Pesawat Amfibi Tiongkok Selesai Menjalani Uji Terbang
Pesawat amfibi terbesar AG600 buatan Tiongkok, terlihat di Bandara Jinwan, Zhuhai, Provinsi Guangdong, Tiongkok, baru- baru ini.
Foto: AFP/CHINA OUTBEIJING - Pesawat amfibi berukuran besar buatan Tiongkok AG600 berhasil menyelesaikan tugas pertama dalam sertifikasi uji terbang, demikian diumumkan oleh Aviation Industry Corporation of Tiongkok (AVIC), Sabtu (31/8).
AVIC, produsen pesawat terkemuka Tiongkok, mengatakan pesawat AG600 menjalani tes untuk subjek kalibrasi kecepatan udara pada Jumat (30/8) di pusat uji terbang pesawat sipil di Pucheng, Provinsi Shaanxi, Tiongkok barat laut.
Seperti dikutip dari Antara, uji terbang pada Jumat itu dilakukan oleh kru yang dikirim oleh otoritas penerbangan sipil Tiongkok.
Subjek uji terbang kalibrasi kecepatan udara dapat secara akurat memperoleh dan memproses parameter lingkungan atmosfer di sekitar pesawat selama penerbangan. Subjek itu penting dilakukan untuk memastikan kinerja dan keselamatan pesawat, dan langkah yang diperlukan agar jenis pesawat baru itu dapat disertifikasi dan dioperasikan.
Keluarga pesawat amfibi berukuran besar AG600 sedang dikembangkan sebagai instrumen aeronautika mutakhir yang penting untuk memperkuat kemampuan respons darurat negara itu.
Misi Penyelamatan
Pesawat itu dirancang untuk melaksanakan misi penyelamatan seperti pemadaman kebakaran serta pencarian dan penyelamatan maritim di berbagai jenis medan di seluruh negeri.
Sebelumnya, pesawat amfibi berukuran besar yang dikembangkan Tiongkok secara mandiri, AG600, berhasil menyelesaikan uji terbang pada suhu dan kelembapan tinggi.
Menurut AVIC, AG600 melakukan uji terbang ini selama sekitar 2,5 jam, di sebuah bandara di Nanchang, Provinsi Jiangxi, Tiongkok. Seluruh sistem pesawat tersebut bekerja dengan baik selama sesi itu.
Sebelum uji terbang, pesawat tersebut terpapar sinar matahari selama lima jam di lingkungan dengan suhu rata-rata lebih dari 35 derajat Celsius dan kelembapan rata-rata lebih dari 44 persen.
Penerbangan pada suhu tinggi dan kelembapan tinggi ini menguji sistem hidraulik pesawat itu, dan merupakan bagian utama dalam proses sertifikasi AG600. Menurut AVIC, pesawat AG600 bertekad untuk memperoleh sertifikat tipenya pada akhir tahun ini.
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia