
Pemkot Jayapura Sosialisasikan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat
Ilustrasi PAUD
Foto: AntaraJayapura - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat gencar menyosialisasikan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat kepada satuan pendidikan jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA di daerah ini.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Abdul Majid, di Jayapura, Kamis, mengatakan saat ini sebanyak 20 sekolah meliputi tujuh PAUD dan 13 SD telah mengimplementasikan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat.
"Dengan sosialisasi yang terus dilakukan, maka pekan depan semua jenjang pendidikan di Kota Jayapura sudah mengimplementasikan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat," katanya.
Menurut Majid, kebijakan yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah ini untuk membentuk kebiasaan yang positif dan berorientasi pada penguatan karakter anak.
"Tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat ini meliputi bangun pagi, berdoa, senam sehat, makan makanan yang sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan istirahat cepat," ujarnya.
Untuk itu, pihaknya mengharapkan semua pihak termasuk keluarga mendukung program tersebut sehingga kebiasaan positif ini menjadi identitas anak-anak di Kota Jayapura.
"Dengan demikian, anak-anak di Kota Jayapura menjadi generasi yang siap membawa perubahan yang positif," katanya.
- Baca Juga: Siswa SMK Berhasil Luncurkan Roket Amatir
- Baca Juga: Rakornispen TNI 2025
Dia menambahkan bahwa program ini juga sangat penting agar anak-anak dapat bersosialisasi dengan teman-teman mereka setelah pulang dari sekolah.
Berita Trending
- 1 Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap Interpol
- 2 Didakwa Lakukan Kejahatan Kemanusiaan, Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap
- 3 Luar Biasa, Perusahaan Otomotif Vietnam, VinFast, Akan Bangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum hingga 100.000 Titik di Indonesia
- 4 Kerusakan Parah di Hulu Sungai Ciliwung, Sungai Bekasi dan Sungai Cisadane
- 5 KAI Daop 6 Menggandeng Kejaksaan untuk Menyelamatkan Aset Negara di Sleman