Pemerintah Mesti Waspada agar Tak Terjadi Skandal BLBI Jilid II
memicu kekacauan politik, mendorong ribuan perusahaan mendekati kebangkrutan, dan menyebabkan jutaan orang miskin.
Di sisi lain, rekomendasi IMF akhirnya menghancurkan perekonomian Indonesia, antara lain karena tiga hal. Pertama, menyebabkan kurs rupiah terjun bebas. Kedua, membuat suka bunga melambung hingga 70 persen. Ketiga, bailout perbankan dalam BLBI.
Akibat BLBI, hingga kini negara terseok-seok sampai utang melonjak berlipat ganda. Dan, itu disebut Mahathir sebagai utang berisiko tinggi, membuat Indonesia seperti kehilangan kedaulatan karena hampir semua kebijakan ekonomi strategis ditentukan oleh kreditur.
"Mahathir membaca pola pikir saat ini dengan benar. Dia mengerti psikologi, dia tidak menyerah pada ketakutan. Dia tahu bahwa jika orang kehilangan kepercayaan kepada bank sentral dan ringgit, berarti Anda sudah pergi," kata Song Seng Wun, ekonom CIMB di Singapura. YK/ahm/SB/WP
Komentar
()Muat lainnya