Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemeriksaan Karantina Kian Ketat

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan laboratorium karantina Kementerian Pertanian (Kementan) semakin canggih. Dirinya menjamin tak ada produk berbahaya yang lolos uji laboratorium hingga masuk pasar dalam negeri.

"Pekerjaan di laboratorium adalah pekerjaan besar yang memiliki artikulasi yang tinggi terhadap kepentingan sektor pertanian maupun kepentingan negara. Kalo kita bicara pertanian terkait dengan masalah tanaman serta hewan, ini menyangkut hajat hidup orang banyak, karena kalau tidak ini (laboratorium) akan menjadi pandemik juga baik pada hewan, tumbuhan maupun pada makanan," ucapnya di Jakarta, Minggu (16/5).

Mentan menuturkan pekan lalu, dirinya meninjau Balai Besar Uji Standar Karantina Pertanian (BBUSKP) di Rawamangun, Jakarta Timur. BBUSKP bertugas melaksanakan uji standar, uji rujukan, dan bimbingan teknis penerapan sistem manajemen mutu laboratorium karantina hewan, karantina tumbuhan, dan keamanan hayati.

Disampaikannya pekerjaan BBUSKP memiliki tingkat risiko tinggi. Karenanya, masyarakat perlu mengetahui produk yang aman dikonsumsi telah diuji di laboratorium dengan sangat teliti, menggunakan peralatan canggih, utamanya dalam mengidentifikasi virus berbahaya dengan spesifikasi tertentu.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top