Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Dampak Perang

PBB Minta Bantuan Dewan Keamanan untuk Tanggulangi Kelaparan di Sudan

Foto : AFP

Warga yang melarikan diri dari kota Singa, Ibu Kota negara bagian Sennar di Sudan, menerima makanan yang didistribusikan oleh sebuah LSM di kamp darurat, Gedaref, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Pejabat senior PBB, pada hari Selasa (5/7), meminta kepada Dewan Keamanan untuk membantu mendapatkan akses bantuan kemanusiaan di Sudan dengan melintasi perbatasan, melintasi garis pertempuran, melalui udara, darat, untuk memerangi kelaparan yang telah terjadi di setidaknya satu lokasi di Darfur Utara.

Dikutip dari The Straits Times, Amerika Serikat, bulan lalu, menyarankan agar badan yang beranggotakan 15 negara itu mempertimbangkan untuk mengizinkan akses bantuan melalui penyeberangan perbatasan seperti Adre dari Chad. Namun, pemerintah Sudan yang berpihak pada militer dan Russia yang memiliki hak veto di dewan mengatakan pada hari Selasa bahwa Dewan Keamanan tidak perlu mengambil tindakan.

"Jika terjadi kelaparan, kami siap bekerja sama dengan Anda, dan kami akan membuka jalur penyeberangan untuk bantuan kemanusiaan apa pun. Bukan pemerintah, yang dengan bangga saya perkenalkan di sini, yang menghalangi bantuan kemanusiaan," kata Duta Besar Sudan untuk PBB, Al-Harith Idriss Al-Harith Mohamed, kepada Dewan Keamanan PBB.

Pemantau kelaparan global, Klasifikasi Fase Keamanan Pangan Terpadu atau Integrated Food Security Phase Classification (IPC), minggu lalu, mengatakan lebih dari 15 bulan perang di Sudan dan pembatasan pengiriman bantuan telah menyebabkan kelaparan di kamp Zamzam di Darfur Utara bagi para pengungsi internal. Pemerintah Sudan menolak temuan tersebut, sementara Russia meragukannya.

Perebutan Kekuasaan
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top