Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Negara-negara Miskin Menyerukan Reformasi Utang Mendesak atas Krisis Iklim

Foto : Istimewa

Korban banjir yang diselamatkan duduk di perahu, menyusul hujan dan banjir selama musim hujan di desa Arazi, di Pakistan, pada 11 September 2022.

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Bank Dunia, 58 persen dari negara-negara termiskin di dunia berada dalam risiko atau berada dalam "kesulitan utang". Awal bulan ini,IMFmengatakan Ketahanan dan Keberlanjutan Trust sekarang beroperasi.

"Ini adalah instrumen pembiayaan untuk membantu negara-negara menghadapi perubahan iklim, pandemi, dan masalah jangka panjang lainnya," kata Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva.

Georgieva mengatakan dana jangka panjang siap untuk mulai dipinjamkan ke negara berpenghasilan rendah dan sebagian besar negara berpenghasilan menengah, setelah menerima janji awal sebesar 37 miliar dollar AS.

Dia mengatakan anggota dapat mulai mengajukan permohonan dana, yang akan menawarkan jangka waktu 20 tahun dan masa tenggang 10 tahun. Ini memungkinkan anggota IMF yang lebih kaya untuk menyalurkan hak penarikan khusus mereka, atau cadangan darurat, untuk membantu negara-negara yang rentan mengatasi masalah-masalah utama.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top