Mumi Tarim dari Tiongkok Diduga Leluhur Penduduk Asli Amerika
Salah satu "mumi Tarim", sisa-sisa orang yang dikeringkan secara alami yang ditemukan di wilayah Xinjiang-Uyghur di Tiongkok. Diduga memiliki hububan dengan penduduk asli Amerika dan orang Siberia.
Menurut penelitian, seperti yang dilaporkan di Live Science, Budaya Zaman Perunggu Tarin bukan bagian dari cabang terpencil Indo-Eropa awal.
Penelitian DNA baru memungkiri teori-teori panjang hampir seabad tentang asal-usul orang prasejarah yang tinggal di Cekungan Tarim. Baru-baru ini pada 2000,
sejarawan menyatakan bahwa mungkin ada setidaknya dua kelompok Kaukasia di Cekungan Tarim di masa lalu. Mereka menghubungkan orang-orang ini dengan cabang Tokharia dan Iran (Saka) dari rumpun bahasa Indo-Eropa.
Banyak arkeolog percaya bahwa sisa-sisa mumi itu milik keturunan Indo-Eropa yang telah bermigrasi ke wilayah tersebut sebelum tahun 2000 SM.
Namun, sekarang para peneliti yakin tanpa keraguan bahwa orang-orang ini, yang muminya ditemukan pada awal abad ke-20, adalah kelompok yang terisolasi secara genetik yang tampaknya tidak terkait dengan populasi terdekat mana pun.
Tinggal di sepanjang sungai
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya