![](https://koran-jakarta.com/img/site-logo-white.png)
Ada Apa Tiba-tiba Putin Perintahkan untuk Bongkar Operasi Intelijen Asing di Russia
Arsip - Presiden Russia Vladimir Putin (keri) pada Kamis (20/10/2022) menginspeksi pelatihan personel rekrutan baru, yang akan berpartisipasi dalam operasi militer khusus di Ukraina.
Foto: ANTARA/XINHUAMoskow - Presiden Russia Vladimir Putin pada Jumat menegaskan bahwa badan keamanan Russia harus mencegah kegiatan intelijen asing, mengidentifikasi mata-mata dan pengkhianat, serta secara aktif memerangi pelaku sabotase dan serangan teroris di negara tersebut.
“Pekerjaan badan intelijen asing harus segera dihentikan, mereka yang melakukan sabotase dan aksi teroris harus dilawan secara aktif, dan mata-mata serta pengkhianat harus diidentifikasi,” kata Putin dalam pesan video pada Hari Keamanan Negara Russia.
Kewajiban khusus dalam hal ini ditujukan pada bagian penjaga perbatasan Dinas Keamanan Federal Russia (FSB), kata sang presiden.
“Tugas Anda adalah terus mengembangkan kemampuan teknis dan mobilitas penjaga perbatasan dan melengkapi mereka dengan personel terlatih. Serta, tentu saja, meningkatkan kerja sama dengan unit militer dan unit badan keamanan lainnya,” kata Putin.
Pemimpin Russia tersebut juga mencatat efektivitas aktivitas dinas keamanan di wilayah operasi militer khusus Russia di Ukraina dan di belakang garis musuh, yang memungkinkan Russia untuk dapat mencapai tujuan operasi tersebut.
Sebelumnya, Letjen Igor Kirilov, kepala Pasukan Pertahanan Radiologi, Kimia dan Biologi angkatan bersenjata Russia, dan ajudannya tewas dalam ledakan bom di Moskow pada Selasa (17/12) pagi.
FSB pada Rabu (18/12) mengatakan bahwa mereka telah menangkap seorang warga Uzbekistan berusia 29 tahun karena dicurigai menaruh serta meledakkan bom dari jarak jauh.
Tersangka mengatakan kepada penyelidik Russia bahwa Ukraina menjanjikan kepadanya hadiah sebesar 100.000 dolar AS (sekitar Rp1,6 miliar) serta mengiming-imingi dirinya dengan akses untuk mendapat kewarganegaraan di Uni Eropa.
Berita Trending
- 1 Masih Jadi Misteri Besar, Kementerian Kebudayaan Dorong Riset Situs Gunung Padang di Cianjur
- 2 Ada Efisiensi Anggaran, BKPM Tetap Lakukan Promosi Investasi di IKN
- 3 Cap Go Meh representasi nilai kebudayaan yang beragam di Bengkayang
- 4 Regulasi Pasti, Investasi Bersemi! Apindo Desak Langkah Konkret Pemerintah
- 5 Program KPBU dan Investasi Terus Berjalan Bangun Kota Nusantara
Berita Terkini
-
Gunung Semeru Erupsi Lagi Dengan Letusan Setinggi 500 Meter di Atas Puncak
-
Komitmen Pertamina Regional Jawa Bangun Budaya Kesehatan lewat Aksi Donor Darah
-
Sebanyak 28 Sekolah di Banyuwangi Terima Program MBG dari SPPG Rogojampi
-
Semua Atlet Para-balap Sepeda Indonesia Raih Medali di Kejuaraan Asia
-
Marc Marquez Sapu Bersih Tes MotoGP Buriram