Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Leadership

Menjadi Pemimpin Tangguh dalam Organisasi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Mengingat pemimpin tertinggi BJB saat ini bersatus Plt (Pelaksana Tugas) Dirut, pergantian-pergantian tersebut dapat memunculkan isu konflik kepentingan ketika sang Plt Dirut juga ikut mencalonkan diri untuk jabatan Dirut.

"Pergantian secara besar-besaran dalam waktu cepat berpotensi membahayakan sistem yang sudah berjalan baik pada organisasi manapun. Dalam industri perbankan, rotasi perlu dilakukan dengan hati-hati. Jika pergantian pejabat dalam posisi tertentu memerlukan ijin dari Dewan Komisaris dan OJK, maka yang harus diurus dahulu adalah persetujuan dari lembaga-lembaga itu dulu, bukan pergantiannya," jelasnya.

Lebih lanjut, Supriyanto mengingatkan Bank BJB memiliki tantangan berat untuk mempertahakan posisinya sebagai bank daerah dengan market terbesar. Pasalnya, bank-bank nasional maupun bank asing ke daerah makin agresif dalam melakukan penetrasi pasar perbankan di daerah.

"Jangan sampai calon terbaik dikalahkan calon bermasalah melalui lobi-lobi tak sehat ke para pemegang saham. Salah pilih dirut bukan hanya merugikan Bank BJB ke depan, tapi juga mengkhianati masyarakat Jawa Barat sebagai stakeholders terpenting," urainya.

Sebelumnya, Syahrir, Ketua Komisi I DPRD Jabar, mengingatkan kepada jajaran Komisaris dan Direksi Bank BJB yang akan melakukan RUPS untuk melakukan pembahasan secara optimal terkait kinerja bank itu.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top