Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Manfaat Olahraga Lari untuk Kesehatan Mental

Foto : Istimewa

Ilustrasi

A   A   A   Pengaturan Font

Namun, dalam hal kesehatan fisik, perubahan lebih menguntungkan di antara para pelari, yang mengalami penurunan detak jantung, tekanan darah, dan lingkar pinggang serta peningkatan fungsi paru-paru. Di sisi lain, kelompok antidepresan mengalami tanda-tanda penurunan fisik, dengan berat badan, tekanan darah, dan trigliserida meningkat, dan variabilitas detak jantung menurun (tanda ketahanan yang lebih rendah), menurut Cleveland Clinic.

Tim peneliti menyoroti bahwa olahraga secara langsung mengatasi gaya hidup tidak aktif yang sering ditemukan pada pasien dengan gangguan depresi dan kecemasan dengan mendorong orang untuk keluar, menetapkan tujuan pribadi, meningkatkan kebugaran mereka dan berpartisipasi dalam aktivitas kelompok.

Namun, bertahan dengan program olahraga dapat menjadi tantangan tersendiri. Hanya 52 persen dari kelompok lari yang mematuhi protokol, sementara 82 persen dari kelompok obat mampu mengikuti rejimen pengobatan mereka.

"Lebih sulit untuk mengubah perilaku seseorang daripada mengonsumsi obat," kata Eric Ruhe, MD, seorang psikiater dari Amsterdam University Medical Centers yang mengkhususkan diri dalam pengobatan gangguan depresi.

Ruhe, yang tidak terlibat dalam penelitian ini, menyarankan agar antidepresan harus disertai dengan peningkatan aktivitas fisik, dan ingin melihat penelitian di masa depan untuk melihat hasil dari penggunaan antidepresan dan lari secara bersamaan.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top