Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Sabtu, 29 Jun 2019, 01:00 WIB

Leclerc Akui Sulit Saingi Mercedes di GP Austria

Foto: AFP/GERARD JULIEN

SPIELBERG - Pebalap Ferrari Charles Leclerc enggan menyulut optimisme semu bagi timnya jelang balapan GP Austria akhir pekan nanti karena Mercedes masih dominan dan bahkan sedang mengincar kemenangan ke-11 mereka secara beruntun.

"Aku rasa saat ini cukup sulit. Mereka terlihat sangat, sangat cepat," kata Leclerc ketika ditanya apakah Ferrari bisa memberikan perlawanan ketat kepada Mercedes di Red Bull Ring.

"Mereka sangat cepat di Paul Ricard, khususnya laju ketika balapan, jadi aku kira kami fokus kepada kami sendiri dan mencoba melakukan yang terbaik. Tapi, jujur, cukup sulit untuk berada di level mereka," ujarnya menambahkan seperti dikutip Reuters.

Leclerc masih mengejar kemenangan pertamanya di musim perdana menunggangi Ferrari. Peluang terbesarnya datang di balapan kedua, GP Bahrain, di mana dia start dari pole position namun mengalami kendala mesin di akhir lomba dan harus finis peringkat tiga.

Setelah itu Leclerc kembali naik podium di Kanada dan terakhir di Prancis, pekan lalu. Di Prancis, Leclerc mampu mengejar pebalap Mercedes Valtteri Bottas dan finis 0,929 detik di belakang sang pebalap Finlandia itu.

Mercedes telah menang empat kali di Austria, namun tahun lalu kedua pebalap mereka, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas gagal finis karena mengalami kendala teknis. "Jika mereka tak mengalami masalah, akan sulit bagi kami untuk menantang mereka. Jadi kami akan mencoba yang terbaik di setiap balapan," kata Leclerc.

Leclerc mengaku hasil positif di dua balapan terakhir cukup memberikan motivasi untuk berlaga di akhir pekan nanti.

Ferrari tiba di seri kesembilan musim ini dengan defisit 140 poin dari Mercedes yang berada di puncak klasemen konstruktor. Ketika ditanya tentang peluang di kejuaraan, Leclerc mengatakan Ferrari tak akan menyerah hingga perhitungan secara matematis menyebutkan tak mungkin lagi mengejar Mercedes. Ant/S-2

Redaktur: Sriyono

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.