Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jum'at, 20 Des 2024, 01:43 WIB

Untuk Raih Kemenangan, Timnas Indonesia Harus Tajam Menyerang saat Lawan Filipina

Diskusi yang digelar Football Institute di Jakarta, Selasa (9/7/2024).

Foto: ANTARA/HO-Football Institute

Jakarta - Pengamat sepak bola Erwin Fitriansyah menilai bahwa Indonesia harus tajam dalam menyerang saat berhadapan dengan tamunya, yakni Filipina dalam ASEAN Cup (Piala AFF) 2024 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12).

Menurut dia, permainan anak asuh Shin Tae-yong (STY) harus lebih gencar dalam melakukan serangan, seperti saat pertandingan kedua melawan Laos, pada Kamis (12/12).


"Timnas harus tajam saat menyerang seperti ketika melawan laos yang lalu," kata Erwin kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.

Ia menyampaikan, permainan Hokky Caraka, Rafael Struick, dan kawan-kawan, harus lebih tajam dan menusuk jantung pertahanan lawan.

Secara statistik, Filipina berada di bawah Indonesia, sehingga sudah seharusnya bisa merengkuh kemenangan.

Ditambah lagi, skuad asuhan STY akan bermain di kandang atau di hadapan fan sendiri.

Namun, lanjut Erwin, penggawa timnas juga tidak boleh kendor dalam bertahan. Pertahanan Indonesia harus lebih kokoh saat melawan Vietnam dalam pertandingan terakhir kemarin, meski hasil akhir kalah tipis 0-1.

"Disiplin dalam bertahan harus lebih baik lagi," ujar pengamat yang kerap menghiasi layar kaca Indonesia itu.

Ia menambahkan, STY juga harus berani menentukan skuad utama dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya.Sudah saatnya bagi pelatih asal Korea Selatan (Korsel) itu, tambah dia, untukmembuat formasi baku dan memilih pemain inti yang tidak berubah-ubah, sehingga ke depannya tinggal dimatangkan.

Dalam klasemen sementara Grup B ASEAN Cup (Piala AFF) 2024 saat ini, Indonesia menduduki peringkat kedua di bawah Vietnam, dengan catatan masing-masing satu kali menang, kalah, dan seri.

Indonesia membutuhkan kemenangan untuk memastikan diri lolos ke babak semifinal, tanpa tergantung hasil pertandingan Vietnam dengan Myanmar.

Sementara Filipina, berada di peringkat keempat atau selisih satu poin dari Indonesia, dengan catatan tiga kali seri.

Dalam lima pertemuan terakhir (head to head) Indonesia lawan Filipina, skuad Garuda tidak terkalahkan oleh tamunya itu.

Skuad asuhan STY telah mengumpulkan dua kemenangan dan tiga kali seri, sehingga belum pernah terkalahkan.

Redaktur: Marcellus Widiarto

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.