Layanan Cross Border dari Shopee Permudah UMKM Lakukan Ekspor
shopee
Salah satu contoh kesuksesan seller di Shopee adalah Ahmad dari Boyolali, yang memproduksi dan menjual batik. Melalui layanancross borderini, ia berhasil menaikkan penjualan hingga 73 kali lipat. Selain itu ia membuka kesempatan kerja bagi 35 warga sekitar dalam memproduksi batik yang dijual ke Malaysia dan Singapura. "Ini efek domino positif yang mau kita lihat," jelas Christin.
Christin juga menjelaskan bahwa UMKM tidak akan merasa kesulitan saat mereka ingin mengekspor produknya bersama Shopee. Kendala seperti bahasa, logistik, proses pembayaran dan informasi terhadap pangsa pasar semua akan dibantu oleh Shopee."Jadi pengiriman ke Brazil sekalipun akan semudah mengirim produk ke Bekasi," ungkapnya.
Program Ekspor Shopee telah hadir sejak 2019 dan dapat diakses oleh semua UMKM di Indonesia. Program ini diharapkan dapat terus memberikan kontribusi positif untuk kemajuan UMKM dan perekonomian daerah secara berkelanjutan.
Sebanyak 90.000 produk dari e-commerce Shopee yang berasal dari 4.400 Penjual di berbagai negara juga turut memeriahkan AOSD 2023. Hingga Sabtu, 19 Agustus 2023 sudah ada lebih dari 2,8 juta pesanan yang diterima para Penjual Shopee dari berbagai negara.
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya