Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Strategi Pembangunan - Butuh Perbaikan Struktural untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Kinerja Industri Belum Membaik, Defisit Perdagangan Berlanjut

Foto : Sumber: Badan Pusat Statistik – Litbang KJ/and -
A   A   A   Pengaturan Font

Makanya, untuk menggenjot pertumbuhan industri perlu ada sejumlah perbaikan, salah satunya dengan pembangunan infrastruktur. "Selama ini, infrastruktur belum mampu mendorong industri secara signifikan. Pertama, masih butuh waktu. Dan kedua, infrastruktur ke depan harus lebih banyak yang terkoneksi dengan industri. Nah, itu pekerjaan rumahnya," tukas Fithra.

Sementara itu, ekonom Indef, Bhima Yudhistira, menilai perbaikan dari sisi ekspor kuncinya adalah hilirisasi industri dan perluasan pasar non-tradisional. Semuanya memang membutuhkan waktu. "Tapi tanpa upaya struktural dan hanya tambal sulam maka urusan defisit bakal jadi hantu bagi ekonomi Indonesia 10 tahun ke depan," tukas dia.

Cara Praktis

Menurut Fithra, cara praktis memperbaiki neraca dagang dalam jangka pendek yaitu dengan mengurangi impor migas yang proporsinya masih besar. Besarnya impor migas tersebut disebabkan disparitas harga internasional dengan domestik, akibat adanya subsidi. "Nah, subsidi inilah yang harusnya dikurangi secara bertahap," tutur Fithra.

Dia mengungkapkan berdasarkan hasil simulasi, pemotongan subsidi sebesar 10 persen ternyata tidak mengerek inflasi terlalu tinggi. "Paling maksimal 0,4 persen. Tapi itu sangat efektif, karena langsung mengantisipasi dampak jangka pendek dari trade balance yang defisit," tandas dia.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top