Kerja Sama RI-Saudi Bisa Tingkatkan Investasi
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), MoÂhamad Nasir
Foto: ISTIMEWABANDUNG - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, mengatakan kerja sama pendidikan tinggi antara Arab Saudi dengan Indonesia diharapkan bisa semakin meningkatkan investasi negara tersebut ke Tanah Air.
Hal itu disampaikan Menristekdiki saat menghadiri penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) kepada Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Republik Indonesia, Osama Mohammed Abdullah Alshuaibi, di Bandung, Senin (16/7).
Menristekdikti mengatakan penganugerahan Doktor Kehormatan tersebut merupakan salah satu bagian dari tindak lanjut kerja sama antara Indonesia dengan Arab Saudi yang ditandatangani pada 2017 saat kedatangan Raja Salman.
Kerja sama tersebut dalam meningkatkan mutu pendidikan Indonesia dan Arab Saudi dalam bidang sains dan teknologi.
Dia mengatakan kerja sama bidang pendidikan antarkedua negara salah satunya beasiswa yang diberikan kepada Indonesia dalam bidang sains dan teknologi.
"Kita menggandeng Arab Saudi untuk bekerja sama karena ada universitas di sana yang masuk dalam 200 besar peringkat dunia. Karena itu, beberapa ada mahasiswa Indonesia sudah dikirim untuk belajar ke Arab Saudi," kata Menristekdikti.
Terkait dengan pemberian gelar Doktor Kehormatan kepada Dubes Kerajaan Arab Saudi untuk RI, Osama Mohammed Abdullah Alshuaibi, Menristekdikti mengatakan gelar ini diberikan sebagai penghargaan dan pengakuan atas dedikasi dan prestasi Mr Osama dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia.
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia itu juga dianggap sangat layak mendapatkan gelar tersebut mengingat jasa-jasanya yang begitu besar untuk umat Islam Indonesia, baik dalam bidang sosial, budaya, ekonomi, keagamaan, maupun pendidikan.
Dalam bidang ekonomi, Dubes Osama membentuk serikat investor Arab Saudi dan menyelenggarakan KTT pertama para pengembang Arab Saudi di Jakarta.
Selain menyukseskan umrah untuk 800.000 orang pada 2017, ia juga dianggap berjasa menambah kuota haji Indonesia hingga 50.000 visa.
Saudi Culture Corner
Dalam kesempatan tersebut, Menristekdikti juga meresmikan Saudi Culture Corner di Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (FPBS) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Bandung.
Peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti juga dilakukan oleh Dubes Kerajaan Arab Saudi untuk RI, Osama Mohammed Abdullah Alshuaibi didampingi Rektor UPI, Asep Kadarohman.
Saudi Culture Corner dilengkapi dengan perpustakaan, laboratorium komputer dan lainnya untuk mendukung pendidikan dan budaya. tgh/eko/E-3
Redaktur:
Penulis:
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia