Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

“Kemiskinan Waktu" yang Merampas Kesuksesan Orang Tua

Foto : BBC/Getty Images
A   A   A   Pengaturan Font

Pandemi hanya memperparah masalah yang ada, dengan rata-rata hari kerja meningkat 48 menit pada masa awal karantina, dan proporsi pekerjaan tidak berbayar yang dilakukan oleh perempuan berlipat ganda karena banyak ibu yang bekerja sambil mengajar anak mereka yang sekolah jarak jauh.

Stres dan depresi meningkat di antara orang tua yang kewalahan, dan di AS, partisipasi pasar tenaga kerja di kalangan perempuan turun ke level terendah dalam 30 tahun, karena para ibu yang berjuang dengan tuntutan pekerjaan dan keluarga akhirnya berhenti bekerja.

"Pandemi telah memperparah masalah kemiskinan waktu dengan menghapus banyak sistem pendukung yang sebelumnya tersedia untuk orang tua, dan dalam beberapa kasus menambahkan tanggung jawab baru, seperti berbelanja bahan makanan untuk tetangga yang sudah lanjut usia," kata Iryna Sharaevska, asisten profesor di College of Behavioural, Social and Health Sciences, Clemson University, AS.

"Tanggung jawab tambahan ini terutama ada di pundak perempuan. Akibatnya, seorang ibu bisa dua kali lebih mungkin kehilangan pekerjaan mereka dibandingkan seorang ayah, demi mengakomodasi kurangnya pengasuhan anak, sementara banyak perempuan lainnya yang harus mengurangi jam kerja mereka. Perempuan kulit berwarna, perempuan tanpa gelar sarjana, dan perempuan berpenghasilan rendah adalah yang paling terpengaruh."

Sharaievska khawatir bahwa kemiskinan waktu hanya akan meningkat di masa depan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top