Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis Pangan I Harga Pangan Diperkirakan Tetap Tinggi hingga 2023

Jutaan Orang Terancam Kurang Gizi karena Pembatasan Ekspor

Foto : Sumber: USDA/kj/ones/and - AFP
A   A   A   Pengaturan Font

Dengan invasi Russia ke Ukraina mengakibatkan penutupan Laut Azov dan Laut Hitam yang memicu penghentian ekspor.

Lebih lanjut, FAO dan OECD mengatakan ekspor biji-bijian dari Ukraina hanya 20 persen dari kapasitas seharusnya karena jalur alternatif, seperti kereta api dan jalan raya, tidak seefisien rute laut.

Proyeksi FAO dan OECD menunjukkan bahwa harga gandum pada 2022/2023 bisa 19 persen di atas tingkat sebelum perang jika Ukraina sepenuhnya kehilangan kapasitas ekspornya dan 34 persen lebih tinggi jika sebagai tambahan ekspor Russia dikurangi setengahnya.

"Dengan ketahanan pangan yang sudah di bawah tekanan, konsekuensinya akan mengerikan, terutama bagi mereka yang paling rentan," kata Sekretaris Jenderal OECD, Mathias Cormann, dalam presentasi FAO/OECD Agricultural Outlook 2022-2031 seperti yang dikutip Antara dari Reuters.

Sekitar 20 juta ton gandum harus meninggalkan Ukraina pada akhir bulan depan untuk memberi ruang bagi panen tahun ini dan menghindari kekurangan pangan di Afrika, kata Komisi Eropa bulan lalu. Pembicaraan diplomatik sedang berlangsung untuk membuka rute laut alternatif.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top