
Jelang Peak Season, Garuda Indonesia Siapkan 1,9 Juta Kursi Penerbangan
Direktur Niaga Garuda Indonesia Ade R. Susardi
Foto: Dok. IstimewaJAKARTA - Garuda Indonesia Group melalui layanan penerbangan full service Garuda Indonesia dan layanan penerbangan low cost carrier Citilink terus memperkuat komitmennya dalam mendukung mobilisasi penumpang jelang momentum peak season Lebaran 1446H/2025M.
Direktur Niaga Garuda Indonesia Ade R. Susardi, komitmen tersebut direpresentasikan melalui kesiapan sedikitnya 1,9 juta kursi penerbangan untuk mendukung mobilisasi masyarakat melalui transportasi udara selama musim libur Lebaran berlangsung, baik untuk rute domestik maupun rute internasional.
"Jumlah kursi tersebut terdiri dari 1.027.255 kursi yang dilayani melalui sedikitnya 5.710 penerbangan untuk Garuda Indonesia dan 902.830 kursi yang dilayani melalui sedikitnya 5.196 frekuensi penerbangan untuk Citilink. Kapasitas produksi yang disiapkan oleh Garuda Indonesia Group tahun ini, menjadi yang paling tertinggi sejak tiga tahun terakhir," kata Ade di Jakarta, Kamis (6/2).
Adapun untuk mengoptimalkan operasional penerbangan selama periode peak season Lebaran, Garuda Indonesia Group turut merencanakan penambahan extra flight sebanyak 341 penerbangan, yakni 315 penerbangan Garuda Indonesia dan 26 penerbangan Citilink guna memenuhi kebutuhan pada rute-rute dengan keterisian yang tinggi.
Ade juga mengungkapkan bahwa kesiapan layanan penerbangan yang dihadirkan oleh Garuda Indonesia Group tersebut juga mencerminkan konsistensi pertumbuhan alat produksi Garuda Indonesia Group setiap tahunnya selaras dengan meningkatnya demand moda transportasi udara.
“Kami memahami bahwa Idulfitri merupakan momen yang telah ditunggu-tunggu oleh masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat maupun berlibur dengan orang terdekat. Karena itu, Garuda Indonesia national flag carrier bersama anak usahanya, Citilink, berkomitmen untuk memastikan kesiapan operasional penerbangan, utamanya untuk mengoptimalkan aksesibilitas transportasi udara bagi masyarakat dapat tersedia secara optimal sepanjang momentum libur Idulfitri 2025 ini”, ungkapnya.
Pada periode liburan Lebaran tahun ini, Garuda Indonesia Group turut memproyeksikan adanya pertumbuhan jumlah penumpang 5-8% dibandingkan dengan peak season Lebaran pada tahun sebelumnya. Lebih lanjut, pada tahun ini Perusahaan mempersiapkan sedikitnya 95 armada melalui 61 pesawat Garuda Indonesia yang terdiri atas 7 pesawat wide-body Boeing B777-300ER, 11 pesawat wide-body Airbus A330 Series, dan 43 pesawat narrow body Boeing B737-800NG. Sementara itu, Citilink akan menyiapkan sedikitnya 31 armada A320 CEO/NEO dan 3 armada ATR 72-600.
"Adapun puncak puncak arus mudik 2025 diperkirakan akan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 sementara untuk puncak arus balik di tanggal 6 April 2025," kata Ade.
Sementara itu, Citilink turut menghadirkan program Takbir 2025 - Mudik Duluan yakni program khusus bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik lebih awal. Periode pemesanan dibuka hingga 9 Maret 2025 mendatang dan untuk periode penerbangan 1-30 Maret 2025.
Di sisi yang lain, dalam rangka meningkatkan kenyamanan dan pelayanan yang prima bagi para penumpang Citilink, mulai tanggal 15 Maret 2025 Citilink akan segera pindah terminal dari sebelumnya Terminal 3 ke Terminal 1B untuk rute domestik dan Terminal 2F untuk rute internasional. Selain itu, untuk mendukung kelancaran mobilisasi selama proses perpindahan layanan penerbangan Citilink dari Terminal 3 ke Terminal 1B dan Terminal 2F, Citilink turut menyediakan shuttle yang dapat diakses oleh para penumpang dari dan menuju terminal tujuan.
Berita Trending
- 1 RI-Jepang Perluas Kerja Sama di Bidang “Startup” dan EBT
- 2 Soal Penutupan TPA Open Dumping, Menteri LH: Ada Tahapan Sebelum Ditutup Total
- 3 Jadwal Liga 1 Indonesia Pekan ke-26: Jamu Persik, Persib Berpeluang Jaga Jarak dari Dewa United
- 4 Rekrutmen Taruna TNI 2025 Sudah Dibuka, Ini Link Pendaftaran dan Syaratnya
- 5 Pemerintah Kota Banjarmasin-Kemenkum Perkuat Sinergi Layanan Kekayaan Intelektual
Berita Terkini
-
CyberArk Akuisisi Zilla Security untuk Tata Ulang Tata Kelola dan Administrasi Identitas Perusahaan Modern
-
Pelaku Perburuan Harimau Sumatera Ditindak Tegas Kemenhut
-
Sebanyak 11 Daerah di Aceh Belum Terima Dana Desa karena Keterlambatan APBG
-
Infeksi Kulit yang Muncul Saat Banjir Harus Diwaspadai
-
Aspakrindo-ABI Edukasi Kripto dan Blockchain kepada 300 Peserta