Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Senin, 31 Okt 2022, 08:02 WIB

Jalan Tol Harus Beri Manfaat bagi UMKM

Ilustrasi. (Foto: Dok. Hutama Karya)

Foto: ISTIMEWA

JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan keterlibatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah yang dilalui jalan tol merupakan salah satu indikator penilaian terhadap pengelolaan jalan tol berkelanjutan.

"Kehadiran rest area didorong untuk dapat memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi perekonomian masyarakat lokal, melalui penyediaan kios-kios bagi UMKM untuk mempromosikan produk dan kuliner lokal di Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP/ rest area)," ucapnya di Jakarta, akhir pekan lalu.

Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan jalan tol berkelanjutan, Kementerian PUPR melakukan kegiatan penilaian terhadap kualitas layanan mencakup fungsi utama jalan tol, fungsi pendukung di rest area, serta fungsi pelengkap di rest area.

Kegiatan penilaian kualitas layanan jalan tol dan rest area berkelanjutan salah satunya dilaksanakan di sepanjang Jalan Tol Trans Jawa mulai mulau dari Semarang-Surabaya hingga Probolinggo, pada 26-27 Oktober lalu. Tercatat hingga Juli 2022, penyediaan fasilitas UMKM pada TIP dilaksanakan pada 117 TIP yang tersebar di sepanjang Jalan Tol di Pulau Jawa yang terdiri dari 88 TIP.

Untuk wilayah Jawa Tengah sebanyak 587 UMKM tersebar di TIP Jalan Tol Kanci-Pejagan, Tol Pejagan-Pemalang, Tol Pemalang-Batang, Tol Semarang-Batang, Tol Semarang ABC,Tol Semarang-Solo, dan Tol Solo-Ngawi. Sementata wilayah Jawa Timur sebanyak 178 UMKM di TIP Jalan Tol Ngawi-Kertosono, Jalan Tol Kertosono-Mojokerto, Jalan Tol Surabaya-Mojokerto, Jalan Tol Surabaya-Gempol, dan Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo.

Tim Penilai Johny P. Kusumo mengatakan dari hasil peninjauan pada TIP Jalur A sepanjang Jalan Tol Trans Jawa mulai dari Semarang-Surabaya hingga Probolinggo dan Pandaan-Malang presentase UMKM pada TIP mencapai 72 dan 28 persen untuk non-UMKM.

"Kalau rata-rata data pengelola rest area presentasenya sudah 70-90 persen UMKM lokal, sisanya makanan siap saji brand-brand besar. Sudah bagus untuk mendorong UMKM sehingga juga dapat memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat lokal," kata Johny P. Kusumo.

Program Pembinaan

Lebih lanjut, Johny P Kusumo mengatakan selain mendorong keterlibatan UMKM lokal, selanjutnya pengelola rest area juga perlu melakukan pembinaan, khususnya untuk kebersihan UMKM kuliner.

Redaktur: Muchamad Ismail

Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.