Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jalan Kaki Turunkan Risiko Nyeri Punggung Bawah

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Menurut sebuah studi baru orang lebih jarang mengalami nyeri punggung bawah ketika mereka berjalan kaki secara teratur. Penelitian yang diterbitkan pada 19 Juni di The Lancet ini menyoroti pentingnya berjalan kaki sebagai intervensi kesehatan yang sederhana, terutama mengingat dampak yang ditimbulkan oleh nyeri punggung bawah terhadap pasien dan sistem perawatan kesehatan pada umumnya, kata para ahli.

Data dari tahun 2020 menunjukkan sekitar 619 juta orang mengalami nyeri punggung bawah, dan para peneliti memperkirakan jumlah tersebut akan meningkat menjadi 843 juta pada tahun 2050.

"Biasanya, ketika berbicara tentang nyeri punggung bawah, pepatah mencegah lebih baik daripada mengobati ditinggalkan di pinggir jalan," kata Natasha Pocovi, PhD, penulis pertama studi dan peneliti di Departemen Ilmu Kesehatan di Macquarie University di Australia, dikutip dari Health, Rabu (10/7).

"Namun, jika kita dapat menargetkan pencegahan nyeri punggung, itu akan sangat membantu sistem perawatan kesehatan," tambah Pocovi.

Hasil penelitian ini juga menjanjikan karena, tidak seperti banyak bentuk aktivitas lainnya, berjalan kaki adalah olahraga yang aman dan mudah dilakukan oleh kebanyakan orang, tambah Paul Cooke, MD, asisten ahli fisioterapi di Rumah Sakit Bedah Khusus di New York.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top