Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Insiden Balon Mata-mata Tiongkok Picu Perpecahan Politik di AS

Foto : VOA/Reuters

Puing-puing balon mata-mata yang diduga milik Tiongkok tampak berhamburan jatuh ke laut setelah ditembak jatuh di lepas pantai di Pantai Surfside, Carolina Selatan, AS pada 4 Februari 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

yang dijadwalkan tiba dan bertemu dengan Presiden Xi Jinping. Blinken membatalkan rencananya tersebut.

Babak Baru Ketegangan AS-Tiongkok

Mantan analis Tiongkok di CIA, Dennis Wilder mengatakan pada VOA bahwa insiden itu terjadi di saat sensitif bagi pemimpin Tiongkok. "Presiden Xi Jinping sedang melakukan apa yang saya sebut sebagai serangan pesona yang dimulai setelah dicabutnya kebijakan nol COVID, mengakhiri pembatasan lockdown COVID-19," ujar Wilder seraya menambahkan "ia ingin memberitahu dunia bahwa Tiongkokterbuka untuk bisnis. Ia sangat ingin melihat kembalinya para investor Amerika."

Wilder mengatakan menurutnya insiden itu akan memicu babak baru ketegangan hubungan Amerika-Tiongkok. "Jika Amerika dapat memperoleh informasi dari lautan yang menunjukkan bahwa ini memang misi mata-mata dan bukan misi meteorologi, dan menunjukkan bukti itu kepada Tiongkok, maka kita akan mempermalukan Tiongkok," ujarnya. "Kita mungkin akan sangat mempermalukan Tentara Pembebasan Rakyat. Jadi saya pikir ini bakal sulit ditasi, terutama jika Amerika mengungkapkan informasi ini secara terbuka. Jadi bakal ada periode yang menegangkan kelak."

Balon lain milik Tiongkok juga terlihat terbang di atas Amerika Latin.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top