Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hasil Riset: Kepuasan Hidup Rendah Jika Hanya Wanitanya yang Mencari Nafkah

Foto : The Conversation/Shutterstock/CrizzyStudio

Ilustrasi perempuan bekerja.

A   A   A   Pengaturan Font

Namun, menjadi pengangguran telah menjadi bagian normal dari siklus kehidupan kerja, termasuk bagi para profesional kelas menengah yang secara tradisional seharusnya lebih terlindung dari risiko ini. Temuan kami menunjukkan bahwa norma gender memengaruhi cara pasangan mengatasi fase pengangguran - laki-laki lebih menghargai status pekerjaan mereka daripada pekerjaan pasangan mereka.

Selain itu, tekanan yang dirasakan laki-laki ketika ada di situasi di mana perempuannya yang mencari nafkah dapat memicu perempuan untuk menahan diri dari mengambil pekerjaan dengan gaji lebih tinggi, yang kemudian memperkuat ketidaksetaraan gender dalam pekerjaan, kemajuan karir, dan pendapatan.

Jelas, jalan masih panjang untuk memutuskan keterkaitan antara pencarian nafkah dan maskulinitas. Menantang idealisme "pencari nafkah adalah laki-laki" ini sangat penting agar laki-laki tidak lagi merasa gagal ketika mereka tidak mampu memenuhi harapan ini.The Conversation

Helen Kowalewska, Lecturer in Social Policy, University of Bath

Artikel ini terbit pertama kali di The Conversation. Baca artikel sumber.


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top