Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Film "Barbie" Memantik Kemarahan di Negara-negara Arab

Foto : AFP/YASSER AL-ZAYYAT

Kuwait melarang film "Barbie" untuk alasan tradisi masyarakat dan etika publik.

A   A   A   Pengaturan Font

"Kami tidak pernah membayangkan film seperti itu akan ditayangkan di negara-negara Teluk," kata Wadima Al-Amiri, seorang warga Emirat berusia 18 tahun, kepada AFP di sebuah bioskop Dubai yang penuh sesak. Ia menawarkan popcorn merah muda kepada penonton yang mengenakan pakaian berwarna senada.

Film yang dibuat oleh film maker feminis, Greta Gerwig, tidak memuat referensi LGBTQ secara eksplisit, namun secara halus mengacu pada topik keberagaman dan inklusi, serta menampilkan aktor transgender.

Di Dubai, yang menyebut dirinya sebagai pusat kosmopolitan Teluk, bioskop dihiasi dengan memorabilia dan bilik foto berbentuk kotak boneka.

Mounira, seorang warga Saudi berusia 30 tahun, bersama ketiga putrinya yang berpakaian merah jambu di sebuah teater Dubai.

"Jika film itu memuat prinsip atau konsep yang bertentangan dengan apa yang kami yakini, maka film itu tidak boleh ditayangkan di Arab Saudi atau di negara-negara Teluk lainnya," katanya kepada AFP.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top