FDA Beri Persetujuan Penuh Obat Alzheimer Baru
Ilustrasi penyakit Alzheimer.
WASHINGTON - Badan administrasi makanan dan obat AS (FDA) memberikan persetujuan penuh untuk obat baru Alzheimer pada Kamis (6/7).
Leqembi, yang dikembangkan oleh Eisai Jepang dan Biogen dari Amerika Serikat, dalam uji klinis ditunjukkan untuk mengurangi penurunan kognitif pada pasien di tahap awal penyakit.
Namun penelitian tersebut juga menimbulkan kekhawatiran tentang efek samping, termasuk pendarahan otak dan pembengkakan.
Leqembi awalnya diberikan "persetujuan yang dipercepat" oleh FDA pada Januari, yang berarti tidak ditanggung oleh program asuransi Medicare yang dijalankan pemerintah AS untuk orang berusia 65 tahun ke atas.
Keputusan yang dikeluarkan setelah studi lebih lanjut tentang obat tersebut bermakna, Medicare sekarang akan membiayai sebagian besar pengobatan ALzheimer, yang awalnya didaftarkan oleh perusahaan pembuatnya dengan harga 26.500 dolar AS setahun.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya