Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Belgia Masih Simpan Tengkorak Pemimpin Kongo Abad ke-19 sebagai Piala Perang

Foto : Istimewa

Institut Ilmu Pengetahuan Alam di Brussels menjadi tempat penyimpanan tengkorak pemimpin Kongo, Lusinga Iwa Ng'ombe, yang melawan penjajah kolonial Belgia pada akhir abad ke-19.

A   A   A   Pengaturan Font

Couttenier, bersama rekannya, Boris Wastiau, memecah keheningan selama puluhan tahun tentang perolehan dan kelanjutan penyimpanan sisa-sisa tersebut, yang hanya diketahui oleh segelintir ilmuwan, dengan mempublikasikan informasi tersebut melalui konferensi dan pameran ilmiah.

Setelah itu, penemuan tengkorak Lusinga terungkap melalui artikel berita yang diterbitkan pada tahun 2018 di Paris Match, sebuah mingguan Perancis. Berita ini sampai ke Republik Demokratik Kongo dan Thierry Lusinga, yang menggambarkan dirinya sebagai cicit dari Lusinga, sang kepala suku.

Didorong oleh penemuan tersebut, Thierry Lusinga menulis dua surat kepada Raja Phillipe dari Belgia, meminta jenazah leluhurnya, dan surat ketiga kepada Konsulat Belgia di Lubumbashi, kampung halamannya.

"Kami percaya bahwa hak untuk mengklaim jenazahnya, atau sisa jenazahnya, adalah milik keluarga kami," tulisnya dalam surat pertama, yang dilihat oleh The New York Times dan tertanggal 10 Oktober 2018.

"Kami berharap ini masalah ini akan terjadi secara damai, dalam suasana saling memaafkan, untuk menulis halaman baru dalam sejarah."
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top