Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bantuan Pangan | BPS Catat Penduduk Miskin pada Maret 2024 Capai 25,22 Juta Jiwa

Bangun Kemandirian Masyarakat

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Bantuan Pangan l BPS Catat Penduduk Miskin pada Maret 2024 Capai 25,22 Juta Jiwa

JAKARTA - Program bantuan sosial (bansos) pangan dinilai hanya menurunkan tingkat kemiskinan secara temporer alias semu. Tanpa kebijakan sistematis dan terstruktur, kelompok yang selama ini bergantung kepada bantuan pemerintah berpotensi kembali miskin.

Koordinator Nasional Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan (KRKP), Said Abdullah, memperingatkan apabila bantuan pangan dihentikan, potensi jatuh miskin lagi sangat besar. "Beda ceritanya jika upaya pengentasan kemiskinan dilakukan dengan menguatkan keberdayaan masyarakat. Keberdayaan dalam arti mendorong kemandirian masyarakat," ucapnya kepada Koran Jakarta, Kamis (18/7).

Di sisi lain, lanjut Said, bantuan ini juga bisa melahirkan kebergantungan sangat besar. Pada saat bersamaan, kemampuan masyarakat mengembangkan inovasi sangat rendah karena selalu berharap bantuan.

Senada, Peneliti Mubyarto Institute, Awan Santosa, mengatakan penurunan tingkat kemiskinan akibat bansos atau bantuan pangan itu adalah semu. Terlebih lagi, standar pengukuran garis kemiskinannya terlalu rendah, semestinya lebih komperehensif.

"Penurunan ini (kemiskinan) semu karena kalau ada krisis dan gejolak harga bisa rentan naik lagi tingkat kemiskinannya," paparnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top