TNI-Polri Jamin Paskah Aman
- tempat ibadah
JAKARTA - Aparat TNI dan Polri menjamin suasana ibadah Paskah di DKI Jakarta tetap aman, tertib dan kondusif."Umat Katolik khususnya dan masyarakat pada umumnya tidak perlu merasa takut. Kehadiran aparat TNI-Polri dalam pengamanan kegiatan ibadah di Trihari Suci akan menjamin suasana yang aman, tertib dan kondusif," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Hendro Pandowo, di Jakarta, Selasa (30/3).Hendro Pandowo dan Kepala Staf Kodam Jaya Brigjen TNI Muhammad Saleh Mustafa beserta jajarannya berkunjung ke Gereja Katedral dalam rangka patroli gabungan skala besar lintas sektoral pada Senin (29/3).Dalam kunjungannya, Wakapolda Metro Jaya dan Kepala Staf Kodam Jaya serta rombongan sebanyak 200 personel berkendara dengan mobil maupun motor.Rombongan diterima oleh Sekretaris Jenderal Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) Romo V. Adi Prasojo didampingi Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta Romo A Hani Rudi Hartoko.TNI-Polri mengimbau umat tidak perlu merasa takut serta dapat dengan aman dan khusyuk menghadiri ibadah di gereja secara tatap muka dalam jumlah terbatas dan menerapkan protokol kesehatan dengan prinsip 5M.Umat yang tidak dapat hadir langsung dapat mengikuti ibadah secara daring dari rumah masing-masing yang akan disiarkan secara daring melalui kanal Youtube Komsos Katedral Jakarta dan Hidup TV.Selain itu, umat yang datang ke gereja diimbau untuk tidak perlu membawa barang berlebihan atau tas besar. Secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Polda Metro Jaya memperketat pengamanan tempat ibadah khususnya di Gereja-gereja yang berada di Jakarta."Kami sudah melakukan patroli skala besar menyikapi pengeboman Gereja Katedral Makassar, kami perketat tempat-tempat ibadah, mobil-mobil patroli akan ada di setiap gereja-gereja yang akan digunakan ibadah," ujarnya.Yusri mengatakan pihaknya juga akan menbambah keberadaan pengawas kamera Closed-circuit television (CCTV). "CCTV kita perhatikan semua, kalau perlu kita tambahkan lagi, kita akan berkoordinasi dengan masing-masing Gereja untuk menambahkan CCTV," ujarnya.Menurut Yusri, saat ini Gereja Katedral Jakarta masih menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yakni Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dengan membatasi umat Kristiani ibada di dalam gereja."Gereja Katedral sendiri masih menerapkan PPKM Mikro membatasi umag Kristiani yang akan hadir langsung di lokasi Gereja dalam ibadah peringatan Wafatnya Isa Almasih (Jumat Agung) dan Kebangkitan Isa Almasih (Paskah) pada akhir pekan ini," tuturnya.

Ket. Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Hendro Pandowo (tengah) memberikan keterangan pers usai apel pengamanan di Polda Metro Jaya, Senin (29/3/2021).
Doc: ANTARA/Fianda Sjofjan Rasaat
Patroli GabunganSementaara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Hengki Haryadi menyatakan keamanan di Jakarta Pusat menjelang ibadah tiga hari suci Paskah pada 2-4 April 2021 kondusif."Sangat kondusif saat ini dan Polda Metro Jaya termasuk Polres Jakarta Pusat terjadi penurunan tingkat kejahatan. Di saat situasi pandemi ini, justru kejahatan menurun," kata Hengki.Hengki menjelaskan bahwa TNI-Polri akan bersinergi untuk mengadakan patroli gabungan dalam rangka meningkatkan pengamanan di tempat ibadah, khususnya gereja.Usai meledaknya bom bunuh diri di areal Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3), pihak Kepolisian terus mempelajari modus-modus yang dilakukan pelaku terorisme.Polres Metro Jakarta Pusat pun akan menerapkan skrining pada area pintu masuk gereja.Selain itu, pengamanan "body system" serta penempatan pos sementara juga dilakukan di gereja yang melaksanakan ibadah secara tatap muka."Khususnya di gereja, kita akan melalukan entry screening yang ketat, baik itu di pintu masuk bagi jamaah," kata Hengki.Komandan Kodim (Dandim) 0501/JP BS Kolonel Inf Luqman Arief mengatakan bahwa antisipasi dilakukan karena tidak menutup kemungkinan ancaman terorisme terjadi di wilayah Jakarta PusatSelain gereja, pengamanan dengan patroli wilayah juga akan dilakukan di sentra-sentra ekonomi. "Di Jakarta Pusat titik tanggung jawab beratnya ada di gereja. Seluruh tempat ibadah juga akan kita patroli," kata dia. jon/Ant/P-5